Kronologi Lengkap Kejadian Ledakan Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Berapa Korban Terkini?

- 7 Desember 2022, 12:20 WIB
Kronologi Lengkap ledakan bom di Mapolsekta Astana Anyar, pada Rabu 7 Desember 2022.
Kronologi Lengkap ledakan bom di Mapolsekta Astana Anyar, pada Rabu 7 Desember 2022. /Pikiran Rakyat/Mochamad Iqbal Maulud

SEPUTARLAMPUNG.COM - Berikut situasi pasca kerjadian ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, berapa korban terkini?

Kronologi serangan pelaku bom bunuh diri terjadi secara tiba-tiba dan sejumlah orang di lokasi kejadian mengalami luka-luka, hingga pelaku meninggal di tempat.

Tepat pukul 08.20 WIB terjadi ledakan pertama di tempat kantor Mapolsekta Astanaanyar, di Jalan Astana Anyar Kota Bandung.

Pada saat itu, pihak kepolisian langsung mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi di sekitar kejadian, karena setelah bom meledak di lokasi Polsek Astana Anyar, Kota Bandung banyak masyarakat yang mendekat ingin melihat secara langsung seperti apa kondisi terkini pasca ledakan tersebut.

Kepolisian dengan sigap segera melakukan pengamanan terutama di obyek-obyek vital dan rawan gangguan keamanan.

Baca Juga: WOW Awesome! Segini Harga Samsung Galaxy A53 5G dan A33 5G Sekarang, Simak Spesifikasi dan Keunggulannya

Atas kejadian tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, meminta masyarakat khususnya warga Kota Bandung untuk tetap tenang, pasca terjadinya bom bunuh diri di Mapolsekta Astanaanyar, Kota Bandung.

"Masyarakat harap tenang, Insya Allah situasi aman terkendali," kata pria yang akrab disapa Emil ini disela-sela peninjauan kantor Mapolsekta Astanaanyar, di Jalan Astana Anyar Kota Bandung, Rabu 7 Desember 2022, seperti dikutip dari laman Pikiran Rakyat.

Hingga saat ini Pemprov Jabar belum dapat memberikan keterangan lebih soal kejadian bom bunuh diri ini.

Menurut Emil nantinya pihak kepolisian akan merilis segera setelah penyelidikan rampung.
"Nanti satu pintu oleh kepolisian," jelasnya.

Jika melihat dari kejadian di tempat, Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Aswin

Sipayung mengatakan kejadian ini terjadi sekira pukul 08.20 WlB di Polsekta Astana Anyar.
Saat itu ada seorang laki-laki yang menerobos ke lokasi Polsekta.

"Lelaki tersebut menerobos barisan apel pagi yang sedang dilaksanakan sembari mengacungkan senjata. Seketika anggota menghindar tak lama kemudian ada ledakan," katanya.

Baca Juga: 2 Link Live Streaming Persik vs Persib BRI Liga 1 di Indosiar Hari Ini, 7 Desember 2022 Kick Off 18.15 WIB

Akibatnya kata Aswin pelaku pembawa bom itu meninggal di lokasi.

Di sisi lain, ada salah seorang saksi di lapangan Dwi (45) mendengar ledakan bom tersebut dari jarak cukup jauh.

Awalnya, ledakan teresebut berasal dari ledakan ban pecah, tapi jika dihampiri lebih dekat teranyata ada kepulan asap pekat.

"Tapi ternyata ada kepulan asap. Saya tidak tahu itu apa," ucapnya.

Di lansri dari laman PMJ News, sebanyak tiga aparat kepolisian mengalami luka berat. Ketika peristiwa terjadi, anggota Polsek Astana Anyar tengah melakukan apel pagi.

Ketika dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Jabar Ibrahim Tompo membenarkan kejadian diduga bom itu.

Sekarang, polisi sedang melakukan pengecekan berkenaan insiden tersebut.

Baca Juga: Kategori Siswa yang Berhak Terima KJP Plus Tahap 2 Desember, Ada SPP Tambahan hingga Rp250 Ribu untuk Swasta

"Benar ada ledakan. Namun informasi lebih lanjut, sedang kami cek," ungkap Ibrahim Tompo kepada wartawan, seperti dikutip dari PMJ News.

Polisi masih memastikan ledakan itu diduga bom bunuh diri dan diperkirakan terjadi sekitar pukul delapan pagi.

"Sampai saat ini masih kita pastikan sumbernya, " ucapnya.

Hingga saat ini, lokasi kejadian di Polsekta Astana Anyar terpampag garis police line dan untuk pengguna roda dua dan roda 4 tidak bisa masuk ke Jalan Astana Anyar karena ditutup anggota polisi.

Itulah informasi terbaru terkati kronologi ledakan Bom di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat hari ini, Rabu 7 Desember 20222, ada 3 polisi luka berat.***

Editor: Ririn Handayani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x