SEPUTARLAMPUNG.COM - Simak info terbaru Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT Subsidi Gaji hari ini, penyebab bantuan tidak cair ke rekening Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN, dan BSI, hingga cara cek status penerima di BPJS Ketenagakerjaan.
BSU atau BLT Subsidi Gaji 2021 akan memasuki Tahap 2. Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek pada Selasa, 17 Agustus 2021.
Untuk BLT Subsidi Gaji Rp1 juta Tahap 2, BPJS Ketenagakerjaan telah menyerahkan 1,25 juta data calon penerima BSU kepada Kemnaker.
Diketahui bahwa pada tahap 1, BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan sebanyak 1 juta data kepada Kemnaker yang kemudian di-screening untuk mendapat data valid penerima BSU BLT Subsidi Gaji.
Dari 1 juta data tersebut, ada 947.669 pekerja yang dinyatakan lolos sebagai penerima BSU BLT Subsidi Gaji.
Kemnaker juga mulai menyalurkan bantuan BSU tahap 1 secara bertahap melalui bank HIMBARA (Mandiri, BRI, BNI, BTN) dan Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk wilayah Aceh.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan BSU BLT Subsidi Gaji tidak cair ke rekening Mandiri, BRI, BNI, BTN, dan BSI.
Penyebab BSU BLT Subsidi Gaji tidak cair ke rekening pekerja:
1. Perusahaan belum menyerahkan data rekening pekerjanya ke BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga pekerja atau karyawan perusahaan tersebut tidak bisa memperoleh bantuan BSU atau BLT Subsidi Ketenagakerjaan 2021.
2. Pekerja yang memenuhi syarat BSU BLT Subsidi Gaji, belum menyerahkan data nomor rekening bank ke perusahaan.
Baca Juga: Ingin Mendapatkan Subsidi UKT dari Kemdikbud? Cek Syarat dan Ikuti Langkahnya di Sini
Perlu diingat bahwa pekerja atau karyawan yang ingin mendapat bantuan BSU tahun 2021, harus memenuhi beberapa syarat dan kriteria berikut ini.
5 syarat dan kriteria pekerja yang bisa menerima BSU BLT Subsidi Gaji:
1. Calon penerima BSU merupakan Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan kepemilikan NIK
2. Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan s/d Juni 2021
3. Mempunyai Gaji/Upah paling banyak sebesar Rp 3,5 juta.
Baca Juga: Penerima BPUM Rp1,2 Juta Tak Perlu Repot Antre! Berikut Cara Mudah Reservasi Online di Eform BRI
Dengan catatan: Pekerja/Buruh bekerja di wilayah dengan upah minimum provinsi atau kabupaten/kota lebih besar dari Rp 3.500.000 (tiga juta lima ratus ribu rupiah) maka persyaratan Gaji/Upah tersebut menjadi paling banyak sebesar upah minimum kabupaten/kota dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh.
Sebagai contoh: Upah minimum Kabupaten Karawang sebesar Rp 4.798.312 dibulatkan menjadi Rp 4.800.000
4. Bekerja di wilayah PPKM Level 3 dan Level 4 yang ditetapkan pemerintah
5. Diutamakan yang bekerja pada sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti dan real estate, perdagangan & jasa
Baca Juga: Cara Daftar DTKS agar Dapat Bansos, Cek Penerima di Laman Cekbansos Kemensos Berikut
Baca Juga: Apa yang Harus Kita Lakukan untuk Menghemat Listrik? Materi Jawaban Tema 2 Kelas 4 SD/MI Halaman 31
Jika NIK pekerja tidak pernah terdaftar sebagai penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT Subsidi Gaji tahap 1 dan 2 tahun 2021, ada kemungkinan bahwa Anda tidak memenuhi 5 (lima) syarat atau kriteria di atas.
Untuk memastikan Anda sudah memenuhi syarat, Anda perlu cek status kepesertaan BPJS, lalu cek status calon penerima BSU, kemudian cek keterangan pada bsu.kemnaker.go.id.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Anda harus mengecek kepesertaan Anda pada BPJS Ketenagakerjaan.
Untuk cek status kepesertaan BP Jamsostek, Anda harus mengunjungi https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/.
2. Jika Anda sudah terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan, Anda bisa cek NIK di https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id/.
Setelah itu, Anda bisa cek status penerima BSU BLT Subsidi Gaji di situs Kemnaker. KLIK DI SINI untuk mengetahui caranya.
Demikian info terbaru Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT Subsidi Gaji hari ini, penyebab bantuan tidak cair ke rekening Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN, dan BSI, hingga cara cek status penerima di BPJS Ketenagakerjaan.***