Naskah Khutbah Jumat Terbaru 24 Juni 2022, Tema: Orang Pendendam Dapat Memutus Tali Silaturahmi

- 24 Juni 2022, 06:00 WIB
Ilustrasi silaturahmi.
Ilustrasi silaturahmi. / Ave Calvar/Unsplash/

“Orang yang paling dibenci Allah adalah orang yang menaruh dendam kesumat (bertengkar)”. (HR Muslim).

Baca Juga: Ini Hasil Pengumuman PPDB SD Kota Semarang pada 24 Juni 2022, Cek Daftar Nama Lolos Seleksi di Link Ini

Pendendam dibenci Allah karena selalu menyimpan keburukan dalam hatinya, seorang yang memiliki dendam selalu berupaya agar orang yang pernah berbuat salah kepadanya mendapatkan balasan yang setimpal atau jauh lebih berat. Hal demikian juga menunjukkan bahwa orang tersebut tidak atau kurang beriman pada hari akhir yag telah dijelasan oleh Allah akan mendapat keadilan bagi semua hamba-Nya, barang siapa yang disakiti dan tidak membalas, maka Allah yang akan membalasnya di akherat.

Kedua, dendam akan memutus silaturahmi, dan menumbuhkan permusuhan. Sudah barang tentu kalau seseorang menaruh dendam kepada orang lain, maka secara otomatis hubungan persaudaraan dan kasih sayang akan terputus. Dan orang memutus silaturrahmi diancam tidak akan masuk surga sebagaimana sabda Nabi saw dari Jubair bin Muth’im ra.

لاَ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَاطِعٌ، يَعْنِي: قَاطِعَ رَحِمٍ. (مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ)

‘Tidak akan masuk surga orang yang memutus silaturahmi’. (Muttafaq ‘Alaihi).

Dendam membuat hubungan menjadi renggang dan silaturahmi terputus. Orang yang menaruh dendam kepada seseorang, maka dia akan selalu berusaha untuk menghindar bertemu dengannya. Dendam membuat keburukan yang tiada henti satu sama lain.

Jika ada dua orang terlibat pertengkaran dan kemudaian mereka saling menyimpan dendam, maka akan terjadi permusuhan, dan pertengkaran akan terus terjadi. Akibatnya keduanya sama-sama berdosa akibat dendam yang terus mereka lakukan, karena mereka selalu meniatkan keburukan bagi yang lain.

Oleh karena itu Allah telah memberikan jalan terbaik untuk menyelesaikan permusuhan itu melalui firman-Nya dalam QS. Fushshilat ayat 34 :

وَلَا تَسۡتَوِي ٱلۡحَسَنَةُ وَلَا ٱلسَّيِّئَةُۚ ٱدۡفَعۡ بِٱلَّتِي هِيَ أَحۡسَنُ فَإِذَا ٱلَّذِي بَيۡنَكَ وَبَيۡنَهُۥ عَدَٰوَةٞ كَأَنَّهُۥ وَلِيٌّ حَمِيمٞ

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Suara Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah