Khutbah Jumat 24 Juni 2022 Terbaru, Tema: Meraih Kebahagiaan di Negeri Akhirat

- 23 Juni 2022, 18:30 WIB
Khutbah Jumat, 24 Juni 2022 Terbaru dengan Tema: Meraih Kebahagian di Negeri Akhirat
Khutbah Jumat, 24 Juni 2022 Terbaru dengan Tema: Meraih Kebahagian di Negeri Akhirat /mohamed_hassan/Pixabay

SEPUTARLAMPUNG.COM - Berikut adalah teks khutbah Jumat, 24 Juni 2022 terbaru dengan tema Meraih Kebahagian di Negeri Akhirat yang dapat dijadikan referensi Khatib pada ibadah sholat Jumat.

Salah satu untuk meraih kebahagian di Akhirat yakni, kita harus memperbaiki akidah akhlak terlebih dahulu.

Peranan akhlak yang baik yang konsisten adalah memegang kunci utama. Oleh karenanya apabila terjadi kecacatan pada akhlak akan menjadikan pemahaman tentang ke-Esaan Allah bisa terganggu.

Baca Juga: Download Buku Panduan Guru PAUD Pengembangan Pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar Tahun 2022

Dilansir Seputarlampung.com dari suaramuhammadiyah, berikut adalah teks khutbah Jumat, 24 Juni 2022.

Khutbah Pertama:

إنَّ الحَمْدَ لله، نَحْمَدُه، ونَسْتَعِيْنُهُ، وَنَسْتَغْفِرُهُ، ونَعُوْذُ بِهِ مِنْ شُرُوْرِ َأَنْفُسِنَا، وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ، فَلَا هَادِيَ لَهُ. وأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
يَاأَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالأرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا

Jama’ah Jum’at rahimakumullah

Pada kesempatan yang penuh rahmat ini Khatib mengajak kepada diri sendiri maupun jama’ah untuk tidak bosan-bosannya selalu memanjatkan puja-puji serta syukur kepada Allah SwT atas nikmat-nikmat-Nya yang tiada terhingga yang dilimpahkan kepada kita. Mensyukuri nikmat hendaknya dimantapkan dalam hati serta dijabarkan ke dalam bentuk perkataan dan perbuatan nyata. Artinya rasa syukur hendaknya selalu bisa mewarnai sepak terjang dalam kehidupan kesehari-harian kita. Dan usaha ini bisa dilakukan, manakala kadar serta kualitas keimanan serta ketakwaan seseorang kepada Allah SwT benar-benar teruji ke-eksistensiannya.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Suara Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x