Viral Video Pidato Jokowi Sebut Bipang Ambawang Sebagai Oleh-Oleh Pengganti Mudik, Tuai Kritikan Netizen

- 8 Mei 2021, 07:50 WIB
Video pidato Presiden Jokowi yang menyebut Bipang Ambawang sebagai oleh-oleh saat lebaran tuai kontroversi.
Video pidato Presiden Jokowi yang menyebut Bipang Ambawang sebagai oleh-oleh saat lebaran tuai kontroversi. /tangkapan layar twitter @bosstemlen/

SEPUTAR LAMPUNG – Baru-baru ini sebuah video viral mengenai pidato Jokowi yang menyebutkan Bipang Ambawang sebagai oleh-oleh mudik khas lebaran menuai kritikan dari para netizen.

Pasalnya Bipang Ambawang merupakan makanan khas yang berasal dari Kalimantan dan berasal dari babi.

Dalam video tersebut, Jokowi mengajak warga untuk membeli secara online oleh-oleh seperti cenderamata hingga makanan khas daerah.

Baca Juga: MA Batalkan SKB 3 Menteri tentang Pelarangan/Pewajiban Atribut Keagaaman di Sekolah

“Bagi yang rindu makanan khas daerah tidak perlu ragu untuk memesannya secara online, yang rindu Gudeg Jogja, Bandeng Semarang, Siomay Bandung, Pempek Palembang, Bipang Ambawang dari Kalimantan dan lain-lainnya. Tinggal pesan. Dan makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah," ucap Jokowi.

Lantas pernyataan Jokowi tersebut menuai kritikan dari para netizen dan langsung menjadi trending topik di Twitter.

“Assalamu’alaikum pak @jokowi, mhn diklarifikasi ttg oleh2 lebaran Bipang Ambawang karena itu adalah babi panggang yang jelas haram bagi muslim, apa lagi ini idul fitri hari raya umat uslam, tdk elok rasanya. Apakah ini disengaja atau karena bapak tdk tau? Tks atas jawabannya," tulis @Hilmi28.

Baca Juga: Aturan Larangan Mudik Juga Hantam Para Pedagang di Rest Area Tol, Tertolong yang Mudik Duluan

“Merayakan Hari Raya Kemenangan Umat Islam (Lebaran) dengan menyajikan BIPANG Babi Panggang Ambawang. Kui islam Cap opo Pak Kalau boleh tau?," ucap @yo2thok.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x