Pelaku Pembantaian Sigi Ditengarai Berjumlah Enam Orang

- 28 November 2020, 12:45 WIB
Ilustrasi pembunuhan.
Ilustrasi pembunuhan. /Pixabay/CESAR AUGUSTO RAMIREZ VALLEJO

SEPUTAR LAMPUNG - Pasca kejadian pembantaian 4 orang dalam satu keluarga di Desa Lemban Tongoa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat, 27 November 2020, 150 kepala keluarga mengungsi ke tempat yang dirasa aman, masih di dalam desa Lemban Tongoa.

Kepala Desa Lemban Tongoa Deki Basalulu, Sabtu, 28 November 2020, ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa mereka yang mengungsi itu merupakan penduduk yang bermukim dekat lokasi kejadian penyerangan.

 ''Saat ini aman, semua warga di lokasi kejadian sudah diungsikan ke daerah yang ramai penduduk,'' katanya, sebagaimana dikutip Seputar Lampung dari ANTARA.

Deki menjelaskan, bahwa menurut pengakuan saksi mata yang sempat melihat kejadian itu, pelaku yang melakukan penyerangan itu ditengarai berjumlah enam orang.

Baca Juga: Peraturan Baru! Gaji PNS Tahun Depan Tidak Lagi Ditentukan Pangkat dan Golongan, Tapi Ini...

''Warga ada yang lihat. Namun, sampai sekarang belum didapat, ada enam orang,'' katanya.

Ia berharap kepada masyarakat, khususnya Lemban Tongoa, jangan mudah terprovokasi ketika menerima informasi di media sosial yang kontennya tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

''Kami aman. Saya tidak suruh warga untuk mengunggah ke media sosial. Saya berharap tidak ada yang terprovokasi,'' katanya menegaskan.

Sementara itu, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama, Provinsi Sulawesi Tengah, Prof Zainal Abidin, berharap warga Sulawesi Tengah tidak tersulut emosi dan tidak mudah terprovokasi terhadap kejadian yang terjadi di Desa Lemban Tongoa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah