Network
SEPUTAR LAMPUNG - Makanan bisa menjadi menjadi obat namun sekaligus menjadi sumber penyakit.
Karena itulah, menjaga pola makan kerap menjadi terapi penting dalam penyembuhan juga pencegahan sebuah penyakit.
Beberapa penyakit bahkan mengharuskan penderitanya harus melakukan pola makan ketat agar penyakitnya tidak kambuh atau menjadi lebih parah.
Salah satu penyakit yang harus sangat berhati-hati dengan asupan makanannya adalah asam urat.
Untuk pantangan penyakit yang satu ini, makanan-makanan yang dilarang seringkali adalah makanan yang terkenal enak dan sangat digemari oleh masyarakat.
Baca Juga: Jangan Sampai Merasa Di-PHP, Ini Penjelasan Mendikbud Soal Pengangkatan 1 Juta Guru Honorer Jadi P3K
Aneka seafood dan olahan daging misalnya. Terlebih jika dimasak dengan menu yang menggugah selera.
Jika tidak hati-hati dan mengontrol diri, kalap saat makan harus dibayar dengan mahal. Asam urat bisa kambuh seketika.
Perlu diketahui, penyakit asam urat dipicu oleh beberapa faktor, salah satunya sering mengonsumsi makanan yang mengandung banyak zat purin secara berlebihan.
Purin adalah salah satu jenis protein yang dapat ditemukan dalam tubuh dan makanan. Apabila purin dalam tubuh berlebihan, maka akan menjadi pemicu tingginya kadar asam urat.
Pada dasarnya, asam urat akan larut dalam darah lalu keluar bersama urin. Namun, terkadang tubuh atau ginjal hanya dapat melepaskan asam urat ke dalam urin dalam jumlah sedikit.
Akibatnya, asam urat akan menumpuk dan membentuk kristal asam urat pada persendian dan mengelilingi jaringan sehingga menyebabkan nyeri, peradangan, dan pembengkakan.
Faktor lain penyebab penyakit asam urat yakni kecenderungan genetik atau bahkan adanya cacat ginjal yang mengganggu pengeluaran asam urat dalam urin.
Baca Juga: Cara Mudah dan Enak Turunkan Kolesterol Jahat dan Gula Darah, Konsumsi 8 Buah Segar Berikut Ini
Selain itu, juga terdapat beberapa hal yang bisa menjadi faktor risiko penyebab penyakit asam urat yaitu punya riwayat keluarga menderita asam urat konsumsi, obat-obatan tertentu, konsumsi alkohol, kegemukan, diabetes, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, hipotiroidisme, penyakit ginjal, dan anemia hemolitik.
Umumnya, terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi asam urat yang tinggi.
Cara pencegahan yang bisa dilakukan untuk menurunkan kadar asam urat adalah menjaga pola makan, berolahraga, dan menurunkan berat badan.
Pengobatan penyakit asam urat secara medis juga bisa dilakukan untuk meringankan gejala asam urat dan mencegah penyakit tersebut kambuh kembali.
Selain itu, agar penyakit asam urat tidak kambuh, sebaiknya penderita asam urat menghindari dalam mengonsumsi makanan tinggi purin yang bisa membuat asam urat naik dan kambuh seketika.
Dikutip dari Healthline melalui ringtimesbanyuwangi.com dalam artikel "15 Makanan Tinggi Purin Ini Bikin Asam Urat Naik dan Kambuh Seketika, Segera Hindari", berikut jenis makanan yang harus dihindari oleh penderita asam urat karena mengandung tinggi purin dan bisa membuat asam urat naik bahkan kambuh seketika.
Baca Juga: Manfaat Cuka Apel untuk Menurunkan Kadar Asam Urat dan Diabetes Tipe 2, Juga Bisa untuk Diet
1. Bebek
2. Angsa
3. Ikan kecil (herring)
4. Ikan sarden
5. Ikan makarel
6. Telur ikan
7. Remis
8. Kerang
9. Kepiting
10. Lobster
11. Kornet
12. Sarden
13. Jenis jeroan seperti otak, lidah, jantung, hati, limpa, ginjal, dan usus
14. Kaldu daging dalam sup kental, soto ayam, soto sulung, dan opor ayam
15. Jenis makanan dan minuman yang mengandung alkohol seperti arak, bir, wiski, anggur, tape ketan, tuak, dan makanan yang beragi
Baca Juga: Tak Harus Obat, 7 Jenis Makanan dan MInuman ini Bisa Kurangi Gejala Asam Lambung dengan Cepat
Sementara itu, terdapat juga beberapa jenis makanan yang mengandung purin sedang, sehingga penderita asam urat juga diajurkan untuk tetap memperhatikan jenis makanan tersebut.
Makanan yang mengandung purin sedang yaitu:
1. Daging sapi
2. Daging ayam
3. Udang
4. Ikan air tawar atau ikan laut (kecuali yang disebutkan sebagai makanan yang mengandung purin tinggi)
5. Kacang kering dan hasil olahannya seperti tahu, tempe, dan oncom
6. Sayuran seperti kembang kol, bayam, asparagus, jamur, kangkung, daun singkong, biji melinjo, kacang polong, dan buncis
Umumnya, biji melonjo termasuk jenis makanan yang mengandung purin sedang.
Baca Juga: Kenali Bahaya Ngorok, Dokter Paru Ingatkan Mendengkur Bisa Sebabkan Kematian Mendadak Saat Tidur!
Akan tetapi, ketika biji melinjo tersebut diolah menjadi emping dengan cara digoreng ataupun ditambahkan garam, maka bisa berubah mengandung tinggi purin.
Sehingga emping juga termasuk salah satu makanan tinggi purin yang bisa membuat asam urat naik bahkan kambuh seketika, sebaiknya dihindari bagi penderita asam urat.
Dengan mengenali kadar purin di setiap makanan yang sering dikonsumsi, dapat membuat seseorang untuk bisa mengantisipasi penyakit asam urat tanpa harus menghindari semua makanan yang masih ingin dinikmati.
Selain itu, penderita asam urat juga bisa melakukan diet rendah purin dengan menghindari makanan tinggi purin.
Hal ini dapat menurunkan gejala yang ditimbulkan asam urat, tetapi tidak cukup untuk menghilangkan dan menyembuhkan penyakit asam urat.
Solusi lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi penyakit asam urat yaitu tetap berkonsultasi dengan dokter mengenai kombinasi terapi dan diet yang tepat bagi penderita asam urat.***(Suci Arin Annisa/Ringtimes Banyuwangi)
