Cara Mudah Membedakan Daging Sapi dan Kambing Saat Hari Raya Kurban, Bisa Dikenali dari Warna dan Baunya

- 21 Juli 2021, 11:04 WIB
Ilustrasi daging kurban.
Ilustrasi daging kurban. /Pixabay/@rt5bpvly

SEPUTAR LAMPUNG - Selain disebut dengan lebaran haji, Idul Adha juga sering disebut dengan hari raya kurban.

Ini karena pada hari raya ini, umat Islam dianjurkan untuk melakukan pemotongan hewan kurban.

Hewan kurban bisa dipotong tepat pada hari H, dan selama 3 hari pertama setelahnya yang disebut juga dengan hari Tasyrik, yakni pada 11, 12 dan 13 Dzulhijjah.

Hewan yang sering dipotong sebagai hewan kurban pada masyarakat Indonesia adalah sapi dan kambing.

Baca Juga: Viral Video Kondisi Habib Rizieq Lumpuh Total dan Sangat Mengkhawatirkan Berdurasi 10 Menit, Cek Faktanya

Dua hewan ini memang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Ada banyak pilihan menu yang bisa dicoba dengan bahan dasar dua daging ini.

Meski sama-sama lezat dan bisa diolah menjadi beragam menu, namun ada beberapa olahan menu yang lebih cocok memakai daging sapi, ada yang lebih tepat bila menggunakan daging kambing.

Selain itu, ada beberapa orang yang memang lebih suka salah satu di antaranya dan kadang tidak mau daging yang lainnya karena alasan tertentu.

Misal ada yang suka daging sapi, namun tidak mau daging kambing karena merasa bau prengusnya cukup mengganggu.

Sebaliknya, ada yang lebih suka daging kambing karena dirasa dagingnya lebih empuk dan menyukai bau prengusnya yang khas.

Baca Juga: Bolehkah Keluarga Memandikan Jenazah Covid-19? dr Faheem Younus: Pasien yang Masih Hidup Jauh Lebih Menular

Selain karena faktor suka dan tidak suka, ada pula yang memilih jenis daging tertentu karena alasan kesehatan.

Misal, lebih suka daging sapi karena menganggap mengonsumsi olahan daging kambing lebih rawan memicul kolesterol dan darah tinggi.

Bagi kita yang kebetulan mendapat daging kurban, seringkali tidak bisa memilih jenis daging tertentu, sapi atau kambing.

Panitia biasanya akan membagi secara acak atau random sesuai dengan ketersediaan daging hewan yang dikurbankan pada saat itu.

Jika kita termasuk yang tipe pemilih, maka harus bisa membedakan sendiri apakah daging kurban yang kita dapat adalah daging sapi atau daging sapi.

Baca Juga: POPULER Hari ini: Cek Fakta Kalimantan Jadi Jaminan Utang Hingga Video Ustaz Abdul Somad Meninggal Kena Azab

Bagi Anda yang belum bisa atau belum terbiasa, tips berikut ini bisa Anda praktikkan untuk menbedakan daging sapi dan daging kambing. Relatif mudah.

Dari berbagai sumber, berikut tips yang berhasil dihimpun Seputar Lampung untuk membedakan daging sapi dan daging kambing: 

  1. Salah satu cara utama untuk membedakan daging sapi dan kambing adalah dari baunya. Daging kambing atau domba memiliki bau khas (prengus) yang lebih kuat daripada daging sapi.
  2. Selanjutnya bisa dikenali dari warnanya. Warna daging sapi terlihat merah cerah sementara daging kambing merah pucat.
  3. Perhatikan juga garis putih lemaknya. Daging sapi memiliki garis putih lemak yang panjang, sedangkan daging kambing tidak. Gumpalan lemak daging kambing biasanya terkumpul pada bagian tertentu saja.
  4. Dari segi tekstur, daging kambing jauh lebih halus dan empuk dibandingkan daging sapi yang lebih kenyal. Saat dimasak, daging kambing lebih cepat empuk bila dibandingkan dengan daging sapi.
  5. Jumlah daging murni yang akan bisa didapatkan dalam sepotong daging kambing akan lebih sedikit daripada daging sapi. Hal ini biasanya membuat orang tua kita bisa langsung 'menebak' apakah itu daging kambing atau sapi dari banyak atau beratnya daging murni. Jika sedikit biasanya adalah daging kambing. Dan dugaan ini biasanya semakin diperkuat dengan bau, warna dan garis lemaknya.

Baca Juga: Kapan Pendaftaran BPUM/BLT UMKM Dibuka Bulan Agustus 2021? Ini Bocoran Tanggal Jadwal dan Cara Daftar

Demikian tips mudah membedakan daging sapi dan kambing saat mendapat daging kurban pada Hari Raya Idul Adha.

Bagi Anda yang masih pemula, terkadang memerlukan beberapa cara sekaligus untuk memastikan daging kurban yang Anda terima adalah daging sapi atau daging kambing.

Yakni dengan mengombinasikan beberapa ciri sekaligus, misal dari warna, bau dan tekstur. Selamat mempraktikkan.***

 

 

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah