Meski Berbadan Gemuk, Pegulat Sumo Tidak Termasuk Obesitas, Apa Rahasianya?

- 25 Februari 2021, 11:00 WIB
Pegulat sumo meski berbadan gemuk namun tidak menderita obesitas.
Pegulat sumo meski berbadan gemuk namun tidak menderita obesitas. /Bob Fisher/Unsplash/

SEPUTAR LAMPUNG - Sumo merupakan salah satu olahraga tradisional Jepang yang populer, di mana dua orang pegulat (rikishi) dengan badan gemuk saling dorong hingga salah satu keluar dari arena.

Seorang pegulat sumo bisa mengkonsumsi hingga 7.000 kalori sehari, dan beratnya 130  hingga 180 kilogram atau dua hingga tiga kali lipat dari rata-rata berat orang dewasa.

Pola hidup yang terlihat ekstrim, namun meski terlihat gemuk, pegulat sumo tidak termasuk menderita obesitas, kenapa?

Baca Juga: Miris, Tingkat Pengangguran di Inggris Melonjak Akibat Pandemi Covid-19, Apa Penyebabnya?

Biasanya, penderita obesitas menyimpan sebagian lemak ekstra mereka jauh di dalam perut, di mana lemak itu membungkus di sekitar pankreas, hati, dan organ vital lainnya.

Para pakar menyebutnya lemak visceral. Ini mencemari darah dengan molekul yang dapat menyebabkan peradangan, dan inilah mengapa obesitas dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2, dan serangan jantung.

Tetapi pegulat sumo biasanya tidak menderita gejala ini. Jadi apa trik mereka? CT scan mengungkapkan bahwa pegulat sumo tidak memiliki banyak lemak visceral sama sekali.

Sebaliknya, mereka menyimpan sebagian besar lemaknya tepat di bawah kulit. Itulah mengapa para ilmuwan menganggap pegulat sumo itu sehat.

Baca Juga: Sinopsis Hercai Kamis, 25 Februari 2021 di NET TV, Alasan Cihan Terobsesi Membunuh Miran, Hingga Reyyan Melawa

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Business Insider


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah