Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 5 SD Halaman 51 53 54 55 Subtema 2 Pembelajaran 1: Udara Bersih bagi Kesehatan

12 September 2021, 16:30 WIB
Ilustrasi udara bersih /Pixabay art by Larisa-K

SEPUTARLAMPUNG.COM – Kunci jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas 5 SD/MI Tema 2 tentang Udara Bersih bagi Kesehatan di bawah ini diharapkan dapat membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa.

Pada Tema 2 ini siswa akan belajar Subtema 2 Pembelajaran 1 dengan judul Pentingnya Udara Bersih bagi Kesehatan.

Materi yang dibahas yaitu menemukan informasi tentang penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan manusia, membuat bagan penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan manusia, menyebutkan informasi terkait dengan pertanyaan apa, siapa, di mana, bagaimana, dan mengapa dan mempresentasikan informasi dari teks bacaan terkait dengan pertanyaan apa, siapa, di mana, bagaimana, dan mengapa.

Pada masing-masing materi tersebut disajikan pertanyaan dan soal yang harus dijawab siswa.

Berikut Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 5 Subtema 2 Pembelajaran 1 Halaman 51 53 54 55 :

Baca Juga: Banpres BPUM September 2021 Sudah Cair? Ini Tanda Anda Menerima BLT UMKM Rp1,2 Juta, Cek Eform BRI Hari Ini

Halaman 51

1. Mengapa Dayu batuk-batuk?

Jawaban: Dayu batuk-batuk karena menghirup udara kotor akibat asap kendaraan.

2. Mengapa kita merasa nyaman saat berada di bawah pohon rindang?

Jawaban: Kita merasa nyaman di bawah pohon rindang pada siang hari karena pohon rindang menghasilkan oksigen saat siang hari.

Halaman 53 54 55

Buatlah bagan/diagram/model tentang penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan manusia. Kemudian, ceritakan bagan/diagram/model tersebut di depan kelas.

Jawaban:

Bagan penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan manusia.*

Dari bacaan “Kuldesak Lantaran Jerebu” buatlah pertanyaan dengan kata tanya apa, siapa, di mana, bagaimana, dan mengapa. Kemudian tuliskan jawaban dari pertanyaan tersebut. Tulislah dalam bentuk tabel seperti contoh berikut.

Jawaban:

1. Kata Tanya: Apa

– Pertanyaan: Apa penyebab kabut asap di Riau?

Jawaban: Penyebab kabut asap di Riau adalah kebakaran hutan.

– Pertanyaan: Apa penyebab Asep Dadan Muhanda memboyong keluarganya ke luar kota?

Jawaban: Asep Dadan Muhanda memboyong keluarganya ke luar kota karena Khawatir terhadap kesehatan dua anaknya.

– Pertanyaan: Apa nama satelit milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA)?

Jawaban: Satelit milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) bernama satelit Terra dan Aqua.

Baca Juga: Asyik! PKL Hingga Warung Kecil Bisa Dapat Bantuan Rp1,2 Juta tanpa Ribet, Simak Selengkapnya di Sini

– Pertanyaan: Apa yang membawa asap kebakaran lahan dari Sumatra Selatan dan Jambi ke Riau?

Jawaban: Angin membawa asap kebakaran lahan dari Sumatra Selatan dan Jambi ke Riau.

– Pertanyaan: Apa nama partikel kimia yang terdapat dalam asap pembakaran?

Jawaban: Nama partikel kimia yang terdapat dalam asap pembakaran adalah debu dan karbondioksida.

2. Kata Tanya: Di mana

– Pertanyaan: Di mana kebakaran hutan terjadi?

Jawaban: Kebakaran hutan terjadi di Sumatra Selatan dan Jambi.

– Pertanyaan: Di mana rumah Asep Dadan Muhanda?

Jawaban: Rumah Asep Dadan Muhanda terletak di Kecamatan Tampan.

– Pertanyaan: Di mana kebanyakan penduduk memilih tinggal saat terjadi kabut asap?

Jawaban: Kebanyakan penduduk memilih tinggal di rumah saat terjadi kabut asap.

– Pertanyaan: Di mana hampir semua sekolah telah diliburkan sejak awal September?

Jawaban: Hampir semua sekolah di Pkanbaru telah diliburkan sejak awal September.

– Pertanyaan: Di mana asap akan terus menumpuk jika tidak ada penanganan ?

Jawaban: Asap akan terus menumpuk di Riau jika tidak ada penanganan.

Baca Juga: Segera Cek Penerima BSU Rp1 Juta Tahap 4 di Laman bsu.kemnaker.go.id, Pekerja Pemilik Rekening BCA Termasuk?

3. Kata Tanya: Siapa

– Pertanyaan: Siapa nama narasumber yang memboyong keluarganya ke luar kota dalam berita tersebut?

Jawaban: Narasumber yang memboyong keluarganya ke luar kota dalam berita tersebut bernama Asep Dadan Muhanda.

– Pertanyaan: Siapa yang mengungsi ke tempat sanaknya di Kota Bukittinggi?

Jawaban: Asep Dadan Muhanda mengungsi ke tempat sanaknya di Kota Bukittinggi

– Pertanyaan: Siapa yang khawatir terhadap kesehatan dua anaknya yang masih kecil ?

Jawaban: Asep Dadan Muhanda khawatir terhadap kesehatan dua anaknya yang masih kecil.

– Pertanyaan: Siapa yang mengatakan tak ada lagi tempat berlindung?

Jawaban: Asep Dadan Muhanda mengatakan tak ada lagi tempat berlindung.

– Pertanyaan: Siapa yang dikhawatirkan kesehatannya oleh Asep Dadan Muhanda?

Jawaban: Asep Dadan Muhanda mngkhawatirkan kesehatan dua anaknya yang masih kecil.

Baca Juga: Benarkah Pekerja ter-PHK dan Resign Tidak akan Dapat BSU atau BLT Subsidi Gaji Rp1 Juta Tahap 3, 4, 5?

4. Kata Tanya: Mengapa

– Pertanyaan: Mengapa langkah meninggalkan Riau sementara waktu dianggap tepat?

Jawaban: Langkah meninggalkan Riau sementara waktu dianggap tepat karena angin membawa asap kebakaran dari Sumatra Selatan dan Jambi ke Riau.

– Pertanyaan: Mengapa asap pembakaran berbahaya?

Jawaban: Asap pembakaran jelas berbahaya karena mengandung partikel kimia yang tak cocok bagi tubuh manusia.

– Pertanyaan: Mengapa di Riau jumlah pengidap gangguan pernapasan tinggi?

Jawaban: Di Riau jumlah pengidap gangguan pernapasan tinggi karena indeks pencemaran udara di Riau mencapai level 710 ppm.

– Pertanyaan: Mengapa Asep Dadan Muhanda mengungsi?

Jawaban: Asep Dadan Muhanda mengungsi karena khawatir terhadap kesehatan dua anaknya yang masih kecil

– Pertanyaan: Mengapa jalanan lengang dan pagi itu meredup?

Jawaban: Jalanan lengang dan pagi itu meredup lantaran sinar matahari tersaput asap.

Baca Juga: BLT Rp1,2 Juta Langsung Disalurkan TNI/Polri untuk 1 Juta PKL dan Warung Kecil, Cek Kriteria Penerimanya

5. Kata Tanya: Bagaimana

– Pertanyaan: Bagaimana upaya penduduk Riau menyelamatkan diri dari bahaya asap?

Jawaban: Sebagian penduduk Riau ke luar wilayah sementara waktu untuk menyelamatkan diri dari bahaya asap.

– Pertanyaan: Bagaimana susasana kota Pekanbaru, Riau. pada Selasa pekan lalu?

Jawaban: Pada Selasa pekan lalu, seantero kota diselimuti kabut.

– Pertanyaan: Bagaimana caranya asap kebakaran lahan dari Sumatra Selatan dan Jambi sampai ke Riau?

Jawaban: Asap kebakaran lahan dari Sumatra Selatan dan Jambi sampai ke Riau karena terbawa oleh angin.

– Pertanyaan: Bagaimana keadaan jalanan di Pekanbaru, Riau pagi itu?

Jawaban: Keadaan jalanan di Pekanbaru, Riau pagi itu lengang.

– Pertanyaan: Bagaimana proses terjadinya kabut asap menurut pantauan satelit Terra dan Aqua milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA)?

Jawaban: Menurut pantauan satelit Terra dan Aqua milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), angin membawa asap kebakaran lahan dari Sumatra Selatan dan Jambi ke Riau.

Baca Juga: Benarkah BSU atau Subsidi Gaji Rp1 Juta Tahap 4 dan 5 Tidak Cair ke Pekerja Pemilik Rekening Bank Swasta?

Ayo Renungkan

Menurutmu, di tempat mana kamu akan merasakan udara yang lebih segar? Kota penuh pabrik dan kendaraan bermotor atau desa yang banyak pepohonan besar dan tanaman?

Jawaban: Suasana di desa lebih segar karena banyak pepohonan besar dan tanaman yang dapat menghasilkan oksigen.

Apa alasanmu memilih jawaban di atas?

Jawaban: Saya memilih jawaban tersebut karena di desa banyak pepohonan dan udara belum tercemar.

Kegiatan Bersama Orang Tua

Apakah udara di lingkungan rumahmu terasa segar? Jika udara lingkungan rumahmu terasa segar, apa penyebabnya? Jika udara lingkungan rumahmu terasa kurang segar, apa penyebabnya? Apa yang harus keluargamu lakukan supaya udara di lingkungan rumahmu terasa segar?

Jawaban:

Udara di lingkunganku terasa segar. Udara di lingkunganku terasa segar karena banyak pepohonan yang berada di sekitar lingkunganku. Agar udara dirumahku tetap segar aku dan keluargaku menanam banyak tanaman di sekitar rumah.

*) Disclaimer : Pembahasan dan kunci jawaban dalam artikel ini hanya merupakan panduan bagi orang tua dalam mendampingi putra-putrinya belajar di rumah.

**) Penulis merupakan alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) dan memiliki pengalaman mengajar di lembaga privat mulai dari SD sampai SMA.***

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: Buku Tematik Kemendikbud

Tags

Terkini

Terpopuler