SEPUTARLAMPUNG.COM - Kasus kematian anak karena gagal ginjal akut masih terjadi di Indonesia. Baru-baru ini, seorang anak berusia 11 tahun meninggal setelah dinyatakan positif gagal ginjal akut.
Anak tersebut berasal dari Kota Tasikmalaya. Ia dinyatakan gagal ginjal akut setelah mengalami beberapa gejala.
Diketahui bahwa anak tersebut meminum obat sirup yang dikategorikan aman, namun masih terserang gagal ginjal akut.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, akhirnya menjelaskan kronologi dan penyebab anak 11 tahun itu meninggal.
"Kemarin, Sabtu, 29 Oktober 2022, di Kota Tasikmalaya memang ada kasus anak meninggal setelah dikatakan positif gagal ginjal akut. Yang bersangkutan warga Cipedes," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat, Senin 31 Oktober 2022 dikutip Seputarlampung.com dari Pikiran Rakyat.
Berikut kronologi anak tersebut meninggal dunia setelah dinyatakan positif gagal ginjal akut.
Baca Juga: WAJIB Bawa Syarat Ini untuk Mencairkan BSU Tahap 7 di Kantor Pos, Ini Cara Mencairkannya
Pasien dibawa ke Puskesmas Cipedes pada 26 Oktober 2022. Sesampainya di sana, pasien langsung diperiksa.