Lebaran Jadi Pemersatu, Puan Berkisah Peran Bung Karno dan KH Wahab Hasbullah di Balik Istilah Halal Bihalal

- 1 Mei 2022, 20:00 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani berkisah asal istilah halal bihalal berkat peran Bung Karno dan KH Wahab Hasbullah.
Ketua DPR RI Puan Maharani berkisah asal istilah halal bihalal berkat peran Bung Karno dan KH Wahab Hasbullah. /Instagram.com/@puanmaharaniri

Kemudian KH Wahab memberi saran kepada kakek Puan Maharani itu untuk menyelenggarakan silaturahim, sebab sebentar lagi Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga: Apa Penyebab Uang Bantuan KJMU Tahap 1 Tahun 2022 Tak Cair, Total Rp9 Juta Hangus Jika Lakukan Kesalahan Ini

"Mendengar saran itu, Bung Karno menyanggah dan menganggap silaturahim memang sudah biasa dilakukan umat Islam tiap lebaran," ujar Puan, Minggu, 1 Mei 2022.

KH Wahab pun akhirnya mengusulkan istilah halal bihalal pada Bung Karno. KH Wahab saat itu menganggap para elite politik tidak mau bersatu karena mereka saling menyalahkan.

"Saling menyalahkan itu kan dosa. Dosa itu haram, supaya mereka tidak punya dosa maka harus dihalalkan. Sehingga silaturahim nanti kita pakai istilah halal bihalal," ujar KH Wahab kepada Bung Karno kala itu.

Dari saran KH Wahab itulah, kemudian Bung Karno pada hari raya Idul Fitri mengundang semua tokoh politik untuk datang ke Istana Negara.

Acara silaturahim itu kemudian diberi tajuk halal bihalal.

Sejak saat itulah instansi-instansi pemerintah yang merupakan orang-orang Bung Karno menyelenggarakan halal bihalal, yang kemudian diikuti juga oleh masyarakat secara luas.

Baca Juga: Berikut 6 SMA Negeri/Swasta Terbaik di Lampung Versi TOP 1000 Sekolah LTMPT, Nomor 1 Bukan di Bandar Lampung

"Jadi, Bung Karno bergerak menyebarkan istilah halal bihalal lewat instansi pemerintah, sementara KH Wahab menggerakkan warga melalui institusi non formal," kata Puan.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah