SEPUTARLAMPUNG.COM - Informasi terbaru penyaluran bansos Program Keluarga Harapan (PKH) Oktober 2021. Kemensos memastikan bahwa PKH dna BPNT Kartu Sembako akan tetap cair meski BST dihentikan.
Bagaimana cara cek penerima bansos PKH Oktober 2021? Serta bagaimana cara mendaftar ke sistem DTKS Kemensos bagi masyarakat yang tidak pernah menerima bansos?
Simak ulasan lengkap terkait tanggal cair bansos PKH, cara cek penerima, dan cara daftar DTKS Kemensos di bawah ini.
Melalui keterangan resminya pada Rabu, 22 September 2021 yang dikutip Seputarlampung.com dari Antara, Mensos Risma mengatakan bahwa Bantuan Sosial Tunai atau BST Covid-19 memang telah dihentikan pada September 2021.
Namun, Risma menegaskan bahwa penyaluran bansos PKH dan BPNT atau Kartu Sembako tetap dilanjutkan di bulan Oktober hingga Desember 2021.
"Bansos PKH dan BPNT tetap berjalan, baik ada atau tidak ada pandemi, karena (bantuan tersebut) untuk penanganan kemiskinan dan meningkatkan kualitas SDM," ujar Risma dikutip dari Antara, Rabu, 22 September 2021.
Bansos PKH merupakan program Kemensos yang menyasar berbagai kalangan, mulai dari ibu hamil, anak sekolah, lansia, hingga penyandang disabilitas.
Masyarakat yang menerima PKH Kemensos akan mendapat bantuan dengan jumlah yang berbeda-beda.
Adapun mekasnisme pencairan PKH yakni dicairkan setiap 3 bulan sekali atau 4 kali dalam setahun melalui rekening Bank Himbara yang telah terdaftar.
Dengan begitu, pada periode ke-4 ini, bansos PKH kemungkinan besar akan cair pada bulan Oktober untuk periode Oktober, November, dan Desember 2021.
Namun, hingga saat ini belum ada keterangan resmi kapan dan tanggal berapa bansos PKH Oktober 2021 cair ke rekening.
Untuk mengetahui data penerima PKH terbaru bulan ini, masyarakat bisa mengecek nama penerima bansos PKH di situs resmi cekbansos.kemensos.go.id/.
Perlu diingat bahwa penerima bansos PKH adalah nama yang sudah terdaftar di DTKS Kemensos.
Lalu, bagaimana jika nama tidak terdaftar dan ingin mendaftar ke DTKS Kemensos?
Cara Daftar DTKS Kemensos dengan Fitur 'Usul' dan 'Sanggah'
Jika nama tidak terdaftar sebagai penerima bansos PKH Oktober 2021, Anda bisa mendaftarkan diri ke sistem DTKS Kemensos melaluidinas sosial, RT/RW, Kelurahan, maupun mendaftar secara mandiri melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos.
Dilansir dari Antara, Kemensos memastikan bahwa selalu ada pemadanan dan pembaruan data penerima bansos.
Sehingga, masyarakat yang merasa layak mendapat bantuan bisa mendaftarkan diri ke dinas sosial maupun RT/RW setempat untuk diajukan. Masyarakat juga bisa menggunakan fitur Usul dan Sanggah yang ada di aplikasi Cek Bansos Kemensos.
Pertama-tama, unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos di Play Store. Kemudian segera lakukan registrasi. Masuk ke akun Cek Bansos Kemensos dan cari fitur Usul. Masyarakat dapat mengisi data calon penerima bansos Kemensos dengan sebenar-benarnya.
Rincian nominal atau jumlah bantuan (bansos) PKH 2021:
- PKH ibu hamil yakni sebesar Rp3 juta per tahun atau Rp750 ribu per bulan.
- Anak usia dini akan menerima bantuan Rp3 juta per tahun atau Rp750 ribu per bulan.
- Anak usia sekolah SD akan menerima bantuan Rp900 ribu per tahun atau Rp225 ribu per bulan.
- Anak usia sekolah SMP menerima bantuan Rp1,5 juta per tahun atau Rp375 ribu per bulan.
- Anak usia sekolah SMA akan menerima bantuan Rp2 juta per tahun atau Rp500 ribu per bulan.
- PKH Lansia yakni sebesar Rp2,4 juta per tahun atau Rp600 ribu per bulan.
- PKH Penyandang disabilitas sebesar Rp2,4 juta per tahun atau Rp600 ribu per bulan.
Untuk mengetahui nama penerima PKH BLT anak sekolah dan jadwal pencairannya, masyarakat dapat mengecek situs resmi cek bansos milik Kemensos RI di laman cekbansos.kemensos.go.id atau KLIK DI SINI.
Demikian informasi terbaru penyaluran bansos PKH Oktober 2021 serta cara daftar di sistem DTKS Kemensos melalui RT/RW, Kelurahan, Dinas Sosial, maupun daftar secara mandiri lewat aplikasi Cek Bansos Kemensos.***