Di mana jumlah perkiraan infeksi COVID-19 meningkat dua kali lipat dalam sepekan pada tanggal 19 hingga 25 November 2023 yang mencapai 22.094 kasus.
Lonjakan kasus COVID-19 di turut disusul oleh Malaysia yang melaporkan adanya peningkatan hingga 57,3 persen menjadi 3.600 kasus.
Adapun Filipina melaporkan adanya kenaikan COVID-19 menjadi 1.340 kasus dalam satu minggu terakhir.
Sedangkan Indonesia diketahui juga mengalami hal serupa, yaitu kenaikan kasus COVID-19 yang terjadi akhir-akhir ini.
Kasus COVID-19 di Indonesia
Dilansir dari Kemenkes RI, pada 6 Desember 2023 dilaporkan bahwa rata-rata kasus harian COVID-19 bertambah sebanyak 35-40 kasus.
Sementara, pasien COVID-19 yang dirawat di Rumah Sakit tercatat ada sebanyak 60-131 orang.
Adapun tingkat keterisian rumah sakit saat ini yaitu sebesar 0,06 persen dengan angka kematian yaitu 0-3 kasus per hari.
Dominasi subvarian Omicron XBB 1,5 menjadi penyebab kenaikan kasus yang turut menyebabkan gelombang infeksi COVID-19 di Eropa dan Amerika Serikat. Selain itu, Indonesia juga sudah mendeteksi adanya subvarian EG2 dan EG5.