Beda dengan Indonesia, Prioritas Penerima Vaksin di Swiss Justru Orang Tua dan yang Miliki Penyakit

- 20 Desember 2020, 21:33 WIB
Ilustrasi Vaksin Pfizer inc untuk Covid-19.
Ilustrasi Vaksin Pfizer inc untuk Covid-19. /ANTARA

Baca Juga: Segera Login pip.kemdikbud.go.id, Cek Namamu Apakah Menjadi Penerima PIP Rp1 Juta dari Kemendikbud

Dikutip melalui Reuters melalui ANTARA pada Minggu, 20 Desember 2020, regulator obat Swiss, Swissmedic, telah merestui vaksin COVID-19 buatan Pfizer dan mitra BioNTech sebagai vaksin yang akan mereka gunakan.

Menurut badan tersebut persetujuan penggunaan vaksin ini menjadi yang pertama di dunia berdasarkan prosedur standar.

Dua bulan setelah menerima permohonan, Swissmedic memberikan izin vaksin dalam dokumen tinjauan bergulir yang diserahkan.

Sejumlah negara lainnya telah menyetujui penggunaan darurat vaksin tersebut guna membantu mengekang pandemi global virus corona.

"Hingga kini data yang ada menunjukkan tingkat efisiensi tinggi yang sebanding dalam semua kelompok usia yang diteliti, sehingga memenuhi kriteria keamanan," demikian dinyatakan Swissmedic melalui situsnya.

"Keselamatan pasien merupakan prasyarat penting, apalagi menyangkut otorisasi vaksin," kata Direktur Siwssmedic Raimund Bruhin.

"Berkat prosedur bergulir dan tim kami yang terorganisir secara fleksibel, kami ... berhasil mencapai keputusan dengan cepat, seraya memenuhi tiga persyaratan terpenting yakni keamanan, keampuhan serta kualitas."

Baca Juga: Cara Blokir Kendaraan Bermotor Secara Online Agar Tak Kena Pajak Progresif, Lakukan 6 Langkah Ini!

Selain Pfizer, Swissmedic juga sedang meninjau permohonan vaksin COVID-19 produksi Moderna dan AstraZeneca.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah