Ingin Kulit Anda Tetap Sehat dan Segat Saat Masa Kehamilan? Coba Rutin Praktikkan 6 Kebiasaan Ini

- 20 November 2021, 20:00 WIB
Ilustrasi ibu hamil.
Ilustrasi ibu hamil. /TawnyNina / PIXABAY

SEPUTARLAMPUNG.COM - Apakah Anda sedang hamil dan mengalami kondisi perubahan pada kulit Anda?

Jika iya, Anda tidak perlu panik, pasalnya, perubahan hormon saat mengandung sangat memengaruhi kondisi kesehatan kulit Anda.

Dalam beberapa kasus, ibu hamil sering mengalami perubahan kondisi kulit seperti menjadi lebih kering.

Selain itu, ibu hamil juga rentan mengalami masalah kulit lainnya seperti jerawat, kulit menjadi lebih berminyak atau warna kulit jadi lebih kusam.

Nah, bagi sebagian ibu hamil, apalagi yang baru saja dianugerahi kehamilan, hal ini bisa jadi sangat mengganggu, terutama bagi mereka yang sebelumnya belum pernah mengalami masalah kulit.

Baca Juga: Ini Tips Jitu Atasi Kecemasan ala dr Zaidul Akbar dengan Bahan Alami, Gunakan Kunyit dan Sereh

Lalu bagaimana cara mengatasinya dan apa penyebabnya? Berikut penjelasan seperti yang dilansir Seputar Lampung dari Womens Weekly;

1. Gunakan pembersih muka dan toner

Saat sedang berada di trisemester pertama kehamilan, Anda mungkin akan mengalami perubahan kondisi kesehatan kulit.

Diantaranya kulit Anda akan menjadi lebih kering dan menjadi lebih sensitif atau sebaliknya, kulit Anda akan menjadi lebih berminyak dan mulai muncul jerawat.

Guna mengatasinya, Anda dapat mencuci wajah Anda satu hingga dua kali dalam sehari atau menggunakan pembersih muka dan toner dengan kandungan yang lembut dan bernutrisi.

Perlu Anda catat, jangan sekali-kali mencoba untuk mengobati jerawat Anda dengan obat jerawat karena itu bisa menggangu perkembangan janin Anda.

Juga jangan gunakan pembersih muka dan toner yang mengandung bahan kimia tinggi.

Jika Anda merasa bahwa perubahan kondisi kulit Anda sangat menggangu, coba bicarakan dengan Dokter kulit Anda terkait produk kecantikan apa yang aman digunakan saat sedang hamil.

Baca Juga: Al-Quran Ungkap Rahasia Keistimewaan Madu Sebagai Obat Segala Penyakit, Ini Cara Bedakan Madu Asli atau Palsu

2. Jangan terlalu sering terpapar sinar matahari

Saat hamil, kulit Anda bisa menjadi lebih sensitif jika terkena paparan sinar matahari langsung.

Hindari berjemur secara berlebihan dan gunakan pakaian tertutup jika Anda keluar rumah dalam kondisi cuaca yang terik.

Saat cuaca sedang dingin, agar kulit Anda tetap terlindungi, gunakan pelembab dengan kandungan SPF15.

Anda mungkin juga memperhatikan bahwa tahi lalat, bintik-bintik, dan puting Anda menjadi lebih gelap dan lebih terlihat setelah Anda hamil. Ini tidak perlu dikhawatirkan dan akan memudar lagi setelah Anda melahirkan.

Garis gelap (disebut 'linea nigra') juga dapat muncul di perut Anda (berjalan lurus ke bawah dari pusar). Dan banyak juga wanita yang menderita chloasma yang sering disebut 'topeng kehamilan' yaitu penggelapan ringan pada kulit wajah.

Kondisi kulit ini biasanya akan hilang dalam beberapa bulan setelah Anda melahirkan.

Baca Juga: Sering Berdebat dengan Pasangan saat Dekati Hari Pernikahan? Bisa Jadi Sindrom Pra-Nikah atau Bridezilla

3. Perbanyak minum air putih agar kulit tidak terasa terlalu gatal

Apakah kulit kering dan terasa gatal membuat Anda kesal?

Meskipun kondisi ini membuat Anda menjadi tidak nyaman, ingatlah bahwa setiap kelembaban yang Anda miliki mengandung nutrisi yang dapat diserap darah untuk perkembangan janin Anda.

Untuk menghindari hal ini, Anda harus meminum air putih paling tinggal 8 gelas sehari untuk memastikan kulit Anda terhidrasi di luar dan di dalam.

Jika Anda merasa sangat gatal sepanjang waktu, segera cari bantuan medis. Anda mungkin menderita kolestasis kebidanan, suatu kondisi langka yang memengaruhi hati dan ginjal Anda dan juga dapat membahayakan bayi Anda.

4. Bagaimana dengan stretch mark?

Hal yang paling ditakuti wanita saat hamil adalah stretch mark.

Kondisi ini cenderung muncul di payudara, perut, dan paha Anda pada trimester kedua, ketika jaringan elastis di kulit meregang dan pecah.

Awalnya stretch mark terlihat merah dan kemudian memudar menjadi abu-abu perak.

Stretch mark menurun dalam keluarga, jadi jika ibu Anda mengalaminya saat hamil, Anda mungkin juga akan mendapatkannya.

Jangan terlalu khawatir, sebagian besar gangguan kulit hilang setelah bayi lahir.

Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, kondisi kulit, seperti dermatitis papular kehamilan, dapat membahayakan bayi Anda, jadi penting untuk menemui dokter umum jika Anda melihat sesuatu yang tampak tidak normal.

Baca Juga: Sempat Ditaburi Garam Sebanyak 3 Ton, Sirkuit Mandalika Malah Diguyur Hujan Deras

5. Gunakan produk perawatan kulit yang aman dan direkomendasikan oleh Dokter

Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung vitamin A dan E dan pastikan produk tersebut telah direkomendasikan oleh Dokter atau Apoteker. Juga, boleh digunakan dalam kondisi hamil.

6. Berilah kulit Anda nutrisi

Pastikan Anda memakan makanan yang bernutrisi untuk membantu perkembangan janin Anda dan menjaga kondisi kesehatan kulit Anda.

Itulah 6 kebiasaan yang wajib dilakukan oleh ibu hamil agar kulit tetap sehat dan segar selama masa kehamilan.***

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: Womens Weekly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah