Wakul glimpang segane dadi sak latar.
Jika amanah tidak ditunaikan (wakul glimpang) maka kehormatan penguasa akan jatuh, dia menjadi tidak berharga dan sia-sia bagi orang banyak (segane dadi sak latar).
Sungguh makna yang sangat dalam untuk sebuah lirik sederhana, di sanalah terlihat kebijaksanaan Sunan Kalijaga dalam menasehati penguasa di masanya.
Mungkinkah bisa berlaku untuk saat ini? ***