SEPUTARLAMPUNG.COM – Pastinya orangtua akan panik jika tiba-tiba Kartu Indonesia Pintar (KIP) sang anak hilang atau rusak. Takut jika dana bantuan gagal diterima karena tidak memegang KIP lagi.
Jangan panik, karena semua belum berakhir. Melalui artikel kami ini, Anda akan menemukan solusi paling tepat tanpa ribet untuk mendapatkan KIP kembali.
Sebelumnya, perlu dipahami lagi tentang Program Indonesia Pintar (PIP) dan KIP. Ingat, dua istilah ini berbeda.
PIP adalah program bantuan yang diajukan melalui satuan pendidikan atau sekolah. Sedangkan KIP adalah kartu yang hanya diberikan kepada siswa/anak usia sekolah yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Kartu KIP ini memuat identitas siswa penerima manfaat PIP. Itulah mengapa setiap siswa yang ingin dapat bantuan perlu memiliki KIP.
Program bantuan pendidikan dari pemerintah Indonesia ini bertujuan untuk mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah karena masalah ekonomi.
Terlebih di masa pandemi seperti sekarang, di mana lahan mencari nafkah banyak yang direnggut.
Selain itu, dengan hadirnya PIP, juga diharapkan dapat meringankan beban biaya personal pendidikan peserta didik, baik biaya langsung maupun biaya tidak langsung.