Network
SEPUTARLAMPUNG.COM - Underpass yang menghubungkan Yogyakarta dan Jawa Tengah ini diklaim sebagai jalan bawah tanah terpanjang se-Indonesia.
Di mana Underpass ini memiliki total panjang jalan sejauh 1,3 kilometer (Km).
Dilansir dari laman pu.go.id, Underpass terpanjang se-Indonesia ini terdiri atas konstruksi terowongan (slab tertutup) sepanjang 1.095 meter serta jalan pendekat arah timur dan barat masing-masing sepanjang 110 meter dan 100 meter.
Underpass ini memiliki lebar 7,85 meter, clearance atas 5,2 meter dan samping 18,4 meter.
Underpass ini juga dilengkapi sistem audio untuk menyampaikan pesan-pesan pentingnya keselamatan berkendara selama pengendara berada di dalam jalan bawah tanah ini.
Selain itu, untuk mengatisipasi terjadinya genangan air hujan, konstruksi Underpass ini dilengkapi dengan rumah pompa dan dilapisi waterstop yang terbuat dari karet untuk beton dinding juga lantainya.
Untuk menunjukkan kearifan budaya lokal, di sisi kanan dan kiri Underpass ini dihiasi oleh ornamen khas Yogyakarta seperti Tari Jathilan, Tari Angguk Putri, Kalamakara dan Setilir Gebleg Renteng.
Selain untuk menghubungkan Purwokerto dengan Yogyakarta, keberadaan Underpass ini juga bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas warga Kulon Progo dan sekitarnya.
Underpass apakah yang dimaksud? Dan di manakah letaknya?
Underpass yang dimaksud tak lain adalah Underpass New Yogyakarta International Airport (NYIA).
Underpass NYIA terletak tepat di bawah bandara dan merupakan jalan bawah tanah yang menghubungkan Yogyakarta dan Purwokerto (Jawa Tengah).
Underpass NYIA dibangun demi memastikan bahwa akses Jalan Nasional Pantai Selatan (Pansela) Jawa tetap terbuka.
Pasalnya, pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta telah memotong jalan Pansela yang lama.
Pembangunan konstruksi Underpass terpanjang se-Indonesia ini dikerjakan oleh PT. Wijaya Karya-MCM (KSO) dengan nilai kontrak sebesar Rp293 miliar.
Dana pembangunan Underpass NYIA berasal dari dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN)/Sukuk Negara Tahun Anggaran 2018-2019.
Adapun pembangunan Underpass NYIA ini dimulai pada November 2018 dan selesai pada akhir 2019.
Baca Juga: Fenomena Tahun Kabisat di 2024, Apa Itu, Kapan, dan Bagaimana Cara Menghitungnya?
Underpass NYIA beroperasi pada Desember 2020 sebelum diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Adapun Presiden Jokowi meresmikan Underpass NYIA pada 31 Januari 2020.***
