Kronologi Kerusuhan di Babarsari Yogyakarta, Apa Pemicunya hingga Sri Sultan Hamengku Buwono X Ucapkan Ini?

- 5 Juli 2022, 09:30 WIB
Susana pasca kericuhan di Babarsari Yogyakarta yang kini tengah ditangani pihak kepolisian Polda DIY.
Susana pasca kericuhan di Babarsari Yogyakarta yang kini tengah ditangani pihak kepolisian Polda DIY. /A.Purwoko/Yogyaline.com/sc video

Baca Juga: Benarkah Tidak Boleh Memotong Kuku dan Rambut sampai Hari Raya Kurban atau Idul Adha? Ini Hukumnya

Massa tersebut merusak fasilitas di tempat karaoke. Mereka juga mendatangi kost tempat kelompok asal Maluku tinggal.

Namun, di tempat yang didatangi tersebut, kelompok asal NTT salah sasaran, di mana mereka justru membacok seorang mahasiswa asal Papua hingga mengakibatkan tangannya putus.

Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yulianto mengatakan, rentetan peristiwa kerusuhan dan perusakan di daerah Babarsari itu bermula dari keributan di tempat hiburan malam pada Sabtu, 2 Juli 2022 dini hari.

Saat itu seorang pengunjung karaoke berinisila L ditanya oleh kasir apakah sudah membayar atau belum.

“Intinya di situ rebut, kemudian dari pihak manajemen tempat itu menghubungi pihak yang bertanggung jawab tentang keamanan di tempat hiburan tersebut dari saudara K,” tutur Yulianto, kepada awak media di Mapolda DIY.

Sementara itu, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta pelaku kerusuhan di kawasan Babarsari, diproses hukum. Karena telah menyebabkan kerugian fisik hingga materi.

"Karena ini pelanggaran hukum, saya berharap Polda DIY tidak hanya sekadar melerai, tapi dengan disiplin ya proses dengan baik," kata Sri Sultan di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin, 4 Juli 2022.

Baca Juga: Resmi Dibuka Kartu Prakerja Gelombang 35, Berikut Syarat dan Tata Cara Pendaftarannya

"Saya tidak mau di Jogja ini ajang kekerasan fisik jadi kebiasaan untuk didik anak," lanjut Sri Sultan.

Halaman:

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah