Sebagian besar rumah yang berada di Kota Mulia masih menggunakan rumah adat yang disebut Honai.
Rumah adat Honai yang hangat ini merupakan rumah adat tanpa jendela, sehingga udara dingin ketika malam hari tidak masuk ke dalam rumah.
Kemudian rumah berdinding semen hanya digunakan pada gedung perkantoran, sekolah dan pelayanan publik.
Suhu dingin di Kota Mulia mengalahkan dinginnya puncak dieng di Bogor. Tak hanya itu, Curah hujan terjadi hampir sepanjang tahun di Kota ini.
Suku Dani (Lani) merupakan suku asli yang berada di Punjak Jaya, serta terdapat suku Damal, Dawa, Wano, Nduga, dan Suku Turu.
Terdapat bandara kecil yang terdapat di Kota Mulia, yaitu bandara Mulia. Bandara ini hanya diperuntukan untuk pesawat kecil.
Baca Juga: Cek Harga dan Spesifikasi OPPO A74 5G dan OPPO A95 di Bulan Februari 2022
Pesawat tersebut melayani penerbangan ke Jayapura dengan waktu tempuh sekitar satu jam.
Pesawat kecil yang dimaksud adalah pesawat jenis Caravan, dengan kapasitas penumpang sekitar 9 orang.