Network
SEPUTAR LAMPUNG - Polemik pembatalan haji 2021 masih terus berlangsung hingga sekarang dengan sejumlah bahasan yang semakin seru dan mengundang penasaran publik.
Sejak awal kabar pembatalan haji menyeruak, isu mengenai keberadaan dana haji sudah dipertanyakan.
Meski pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menegaskan dana haji aman, namun rasa penasaran publik tidak serta merta reda.
Pun bahkan ketika akhirnya pemerintah Arab Saudi mengumumkan bahwa untuk tahun ini karena masih dalam suasana pandemi Covid-19, maka pelaksanaan haji tahun ini masih dilakukan secara terbatas yakni untuk warga domestik dan ekspatriat atau warga negara asing yang saat ini tinggal di Arab Saudi.
Publik yang sejak awal sudah penasaran dengan bagaimana nasib dana haji yang jumlahnya sangat fantastis, nampaknya masih akan terus mencari jawaban.
Terlebih ketika salah satu ekonom senior, Rizal Ramli yang menyebut dana haji tinggal Rp18 miliar dalam bentuk uang tunai dari total Rp 120 triliun.
Pernyataan dana haji tinggal Rp18 miliar dalam uang tunai itu disampaikan Rizal Ramli dalam Youtube Karni Ilyas Klub, yang tayang pada Sabtu malam, 12 Juni 2021.
Dari total dana haji Rp 120 triliun, Rizal Ramli menyebutkannya bahwa dana haji tinggal Rp 18 miliar dalam bentuk uang tunai.
