Network
SEPUTAR LAMPUNG – Menag Yaqut Cholil Qoumas telah mengeluarkan keputusan bahwa pemerintah tahun 2021 Masehi/1442 Hijriah tidak memberangkatkan jamaah haji dikarenakan pandemi Covid-19.
Gagalnya keberangkatan haji ini kali kedua setelah pada 2020 lalu. Pemerintah Arab Saudi juga menutup Mekkah untuk ibadah haji karena alasan pandemi Covid-19.
Meski sudah mendapat penjelasan baik dari Menteri Agama, DPR, MUI, NU, dan berbagai lembaga yang berkaitan, masih ada yang belum memahaminya.
Salah satunya, pendakwah Ustadz Haikal Hassan Baras yang turut angkat bicara soal kebijakan pemerintah yang membatalkan keberangkatan haji 2021.
Menurutnya, batalnya jamaah haji berangkat ke tanah suci Mekkah itu baru pertama kalinya terjadi dalam sejarah Indonesia.
“Baru pertama kali terjadi sejak ada NKRI dimana warga nya tidak bisa pergi haji,” tulis @haikal_hassan melalui akun Twitternya.
Haikal Hassan lantas mengaitkan hal ini dengan beberapa beberapa hal termasuk soal Habib Rizieq Shihab (HRS) yang kini ditahan atas beberapa kasus terkait protokol kesehatan.
“Apakah karena faktor terlalu dekat ke RRC ? Apakah karena kezaliman terhadap HRS?” kata Haikal Hassan.
