SEPUTARLAMPUNG.COM – Peserta BPJS Ketenagakerjaan berkesempatan dapat dana bantuan senilai Rp3 juta tapi bukan dari BSU. Dana ini akan cair melalui transfer bank dan Pt Pos Indonesia. Daftarkan KTP Anda di sini.
Sebagaimana diketahui, peserta BPJS Ketenagakerjaan pernah mendapat kucuran dana bantuan dari pemerintah melalui program BSU.
Sayangnya, program bantuan bagi pekerja pemegang BPJS Ketenagakejaan ini berhenti di 2022 lalu dan belum ada kepastian apakah masih akan ada atau tidak.
Kabar baiknya, kehilangan kesempatan mendapat BSU bisa digantikan dengan mendapatkan dana segar senilai Rp3 juta dari program bansos pemerintah lainnya.
Untuk bisa mendapatkannya pun tidak mengharuskan peserta sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan sebagaimana halnya BSU.
Pekerja cukup punya KTP aktif dan terdaftar di Dukcapil, berstatus warga miskin/rentan miskin, mempunyai gaji rendah hingga kurang cukup untuk memenuhi kebutuhan harian, bukan aparat/perangkat desa, dan bukan PNS/TNI/Polri dan pensiunannya.
Adapaun program yang dimaksud di sini adalah menjadi peserta bansos Program Keluarga Harapan atau PKH 2024.
Apabila pemegang kartu BPJS Ketenagakerjaan merasa memenuhi syarat dan berstatus sedang hamil/nifas atau punya balita usia 0-6 tahun, maka bisa daftar pakai KTP agar bisa dapat bansos PKH Rp3 juta kategori ibu hamil/nifas dan anak balita (0-6 tahun).
Cara Daftar Bansos PKH 2024
Dilansir dari laman Kemensos, berikut cara ajukan atau usulkan diri untuk jadi calon penerima bansos PKH 2024 melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos:
- Unduh Aplikasi Cek Bansos Kemensos melalui Play Store atau App Store dengan HP atau PC Anda
- Lakukan registrasi terlebih dahulu, karena menu Usul dan Sanggah hanya bisa diakses dengan menggunakan user ID yang telah diverifikasi dan diaktivasi oleh admin Kementerian Sosial.
- Siapkan Nomor Kartu Keluarga (KK) dan NIK KTP saat melakukan registrasi.
- Setelah berhasil registrasi, Anda dapat mengkses menu pada Aplikasi Cek Bansos.
- Kemudian pilih pada menu Daftar Usulan untuk mengusulkan calon penerima bansos baru.
- Selanjutnya, data Anda akan diverifikasi apakah layak jadi penerima atau tidak
Untuk tahu apakah jadi penerima PKH 2024, bisa cek aplikasi tersebut secara berkala atau bertanya langsung pada pendamping sosial di daerah masing-masing, karena data yang paling update adalah data di SIKS-NG yang hanya bisa diakses oleh pendamping sosial.
Terkait pencairan PKH Tahap 1 2024, pihak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah membocorkannya melalui siaran pers Menkeu Sri Mulyani, bahwa kemungkinan akan dilakukan awal tahun atau sekitar Maret.
Sri Mulyani mengatakan, biasanya menjelang lebaran atau pada saat musim tanam sudah dimulai tapi belum panen, di mana saat itu adalah waktu-waktu kritikal transfer cash PKH.***