Sementara itu, menurut Ustadz Adi Hidayat, waktu malam Al-Qadar (Lailatul Qadar) dimulai setelah waktu sholat isya hingga tibanya waktu fajar yang terjadi di sepuluh malam terakhir.
“Malam itu dimulai dari ba’da Isya, terbentang luas sampai menjelang fajar,” ungkap Ustadz Adi Hidayat, dikutip Seputarlampung dari kanal YouTube Audio Dakwah yang diunggah pada 17 Mei 2020
“Jadi sebetulnya luas, dari jam 8 malam ke atas. Tapi, kalau Anda ingin mengambil esensi, saat-saat mustajab yaitu tengah malam, di atas jam 2 dini hari. Jam 1, 2, dan 3 itu yang disebut mustajab,” lanjut Ustadz Adi Hidayat.
Lantas, kapankah batas waktu menjelang fajar yang dimaksud oleh Ustadz Adi Hidayat?
Berdasarkan keterangan di dalam Alquran surah Al Qadar ayat 5, Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa batas waktu menjelang fajar itu singkat, yaitu sekitar 15-20 menit sebelum fajar.
“Sehingga kalau ada yang bertanya kapan waktu malam Lailatul Qadar tepatnya, kembalikan pada keterangan Al-Quran, terbentang dari malam ba’da Isya sampai menjelang fajar,” tegasnya.***