Sebuah sumber mengatakan, "William terkena virus yang cukup parah - itu benar-benar membuatnya terpukul selama enam tahun."
Artikel ini sebelumnya telah tayang di Zonajakarta.com dalam artikel "Tak Ingin Negara Khawatir, Pangeran William Dinyatakan Positif Covid-19 pada April tapi Dirahasiakan".
"Pada satu tahap dia berjuang untuk bernapas, jadi jelas semua orang di sekitarnya sangat panik," kata sumber tersebut.
"Setelah melihat petugas medis dan dites positif, yang jelas cukup mengejutkan mengingat betapa bugar dan sehatnya dia. William bertekad untuk menjalankan bisnis seperti biasa. Dia bertekad untuk memenuhi perjanjiannya," tandasnya.
Setelah kabar mengenai kondisi kesehatan Boris dan Pangeran Charles menyebar, bahkan Boris sempat dilarikan ke rumah sakit.
Ketika itu, Pangeran William merasa khawatir bila dirinya memberi tahu tentang kondisinya sendiri akan membuat semua orang panik.
"Ratu mengiriminya alamat 'We Will Meet Again', dan dia hanya tidak ingin membuat orang khawatir."
Baca Juga: Sejarah Singkat Wali Songo dan Kiprahnya dalam Penyebaran Agama Islam di Nusantara
"Dia merasa ada lebih banyak hal penting yang terjadi di negara ini."
"Tapi sebagai hasil dari pengalamannya sendiri, dia benar-benar menyadari bahwa siapa pun dapat tertular penyakit mengerikan ini. Dan tahu betapa pentingnya bagi kita semua untuk melakukan penguncian kedua ini dengan serius."