Network
SEPUTARLAMPUNG.COM – Banyak pertanyaan yang muncul seputar bagaimana cara menurunkan berat badan yang efektif. Apakah olahraga lari efektif menurunkan berat badan?
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan berat badan mulai dari menerapkan pola makan dan minum yang sehat, pola tidur yang sehat dan bisa juga melakukan aktivitas olahraga.
Olahraga adalah bentuk aktivitas fisik yang biasanya bersifat kompetitif dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan fisik seseorang seraya memberikan hiburan bagi pemain ataupun penonton.
Baca Juga: Kapan Dana KJP Plus Tahap 1 2022 untuk Pelajar SD, SMP, SMA, SMK Mulai Cair? Ini PREDIKSI Jadwalnya
Olahraga merupakan aktivitas fisik yang disengaja dan direncanakan mulai dari arah, tujuan, waktu dan lokasinya. Sehingga dalam kehidupan bersosial olahraga merupakan suatu fenomena sekaligus bentuk ekspresi manusia.
Salah satu jenis olahraga yang sering dan banyak dilakukan adalah lari. Karena lari bagi sebagian orang adalah cara yang paling mudah dilakukan untuk membakar kalori.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, lari adalah melangkah dengan kecepatan tinggi. Namun lari berbeda dengan jalan cepat.
Lari terbagi menjadi beberapa macam diantaranya adalah lari jarak pendek, lari jarak menengah dan lari jarak jauh.
Lalu bagaimanakah agar olahraga lari mampu menurunkan berat badan seseorang secara efektif?
Dilansir seputarlampung.com dari kanal youtube Fit With Mel berikut adalah lima strategi olahraga lari yang efektif menurunkan berat badan dan dijelaskan oleh Melani Putria Dewita Sari, Puteri Indonesia tahun 2002 yang saat ini aktif membagikan video youtube seputar kesehatan, sebagai berikut :
“Lari sudah tiap hari, tapi masih saja baju rasanya mentetet (serasa sempit), udah gitu timbangannya ke arah kanan,” ucap Melani mengawali videonya
“Ada 5 strategi supaya kamu efektif menurunkan berat badan dengan cara berlari, merapat,” lanjutnya
1. Durasi dan intensitas
“Banyak orang, yang punya logika berfikirnya durasi olahraga makin panjang dan lama artinya makin banyak kalori yang dibuang,” ucapnya
“Semakin panjang durasi larinya, waduh makin banyak tuh lemak-lemak yang luruh,” ungkapnya lagi
Tetapi ternyata ada penelitian yang mengungkapkan, durasi lari yang pendek pun ketika kita olahraga lari, sama efektifnya dengan durasi yang panjang.
Bahkan bisa lebih efektif, jika intensitasnya kita naikkan. Jadi dalam tubuh kita mengenal Excess Post Exercise Oxygen Consumtion (EPOC), dimana tubuh kita masih bisa membakar kalori setelah selesai olahraga, dengan catatan intensitasnya harus tinggi.
Baca Juga: Referensi 29 Tema Ceramah atau Kultum Ramadhan 1442 H-2022 M, Berikut Contoh Materi dan Pembahasan
2. Calories Intake
Setelah kita melakukan olahraga lari artinya kita telah membakar kalori yang cukup banyak, nah jangan juga setelah lari kita memakan makanan yang banyak.
Prinsip menurunkan berat badan adalah artinya adalah kalori yang masuk harus lebih sedikit daripada kalori yang keluar.
3. Tambahkan porsi strenght training
Ternyata strengh training sangat penting dan besar peranannya, bukan hanya buat meminimalisir cedera, menambah kekuatan, tetapi berkonribusi pada weight loss yang kita inginkan.
Ternyata semakin banyak otot yang kita miliki artinya semakin banyak juga semakin banyak kalori yang terbakar dalam kondisi tubuh sedang istirahat.
4. Istirahat yang cukup
Buat kalian yang mengaku kaum rebahan pasti sangat senang mendengar berita kalau rebahan bisa menurunkan berat badan. Eiitts, tunggu dulu rebahan atau istirahat yang bagaimana dulu? Tentunya harus diiringi dengan olahraga juga.
Istrahat yang cukup setelah olahraga lari mampu mengembalikan metabolisme yang baik sehingga pembakaran kalori semakin efektif.
Berdasarkan penelitian terhadap orang yang kurang istirahat setelah olahraga cenderung mempunyai badan yang lebih tinggi berat badannya dan lingkar pinggang yang lebih besar.
Baca Juga: 5 Tips Olahraga Gym di Rumah ala Bobby Ida, Nomor 1 Mudah Banget
5. Pilihan waktu berlari
Ada penelitian ketika olahraga lari pagi hari, memiliki kesuksesan yang lebih tinggi dalam menurunkan berat badan ketimbang di waktu lainnya.
Berlari dalam kondisi perut kosong atau belum sarapan pagi, ternyata akan membakar lebih banyak kalori.
“Tetapi tak menutup kemungkinan bagi kalian yang tidak bisa lari di waktu pagi bisa melakukannya di sore hari dan malam hari, ketimbang gak sama sekali,” tutup Melani
Nah itulah 5 strategi strategi olahraga lari yang efektif menurunkan berat badan dan dijelaskan oleh Melani Putria Dewita Sari.***
