Network
SEPUTAR LAMPUNG - Bagi Anda yang sedang bingung ingin menggunakan media tanam apa guna melindungi tanaman hias Anda, jangan khawatir, ternyata sekam bakar sangat bermanfaat untuk menjaga kecantikan tanaman hias.
Tentunya, Anda tidak ingin tanaman-tanaman hias yang sudah Anda dapatkan dengan sepenuh hati rusak begitu saja oleh hama.
Beberapa tanaman hias populer seperti aglonema, monstera atau yang lebih populer disebut janda bolong, keladi, calathea, dan sebagainya sejatinya butuh media tanam seperti pupuk.
Baca Juga: Jangan Sampai Lupa! Per 11 Januari 2021, Pembatasan Kegiatan Masyarakat Mulai Berlaku
Kendati demikian, penggunaan pupuk alami sangat disarankan untuk merawat kebugaran tanaman hias Anda.
Nah, sekam bakar rupanya dapat menjadi media tanam bagi tanaman hias Anda. Pasalnya, kandungan di dalam sekam bakar rupanya dapat membuat tanaman hias Anda tumbuh dengan subur.
Tak hanya itu, dengan menggunakan sekam bakar yang bersifat poros, maka tanaman hias Anda juga diklaim akan lebih mudah bernafas dan menjadi lebih steril.
Pada umumnya, arang sekam bakar dapat Anda temukan dan beli di toko-toko yang menjual kebutuhan pertanian.
Baca Juga: Pasangan Eva-Deddy Pemenang Pilkada Bandarlampung Didiskualifikasi Bawaslu Lampung
Kendati demikian, jika tanaman hias yang Anda miliki cukup banyak, akan lebih menghemat biaya apabila Anda membuatnya sendiri di rumah.
Dilansir dari portalprobolinggo.com dalam artikel "Bisa untuk Metan Tanaman Hias Aglonema, Keladi, hingga Alocasia, Ini Cara Mudah Buat Sekam Bakar", berikut cara membuat sekam bakar.
1. Pertama, siapkan sekam mentah sebanyak yang dibutuhkan kemudian kawat ayam sebagai corong asap supaya ada rongga udara untuk api supaya tidak padam.
2. Masukan kertas yang sudah dibakar ke dalam corong.
3. Setelah itu biarkan, karena bara api akan terus menjalar membakar sekam mentah.
Baca Juga: Hati-hati! Saklar Lampu Kotor Bisa Bikin Lampu Motor Redup, Berikut Penjelasannya
4. Bila permukaan sekam mentah sudah berubah menjadi warna hitam berarti pembakaran sudah selesai kemudian siram dengan air sampai benar-benar padam. Kemudian diamkan.
5. Sekam bakar sudah bisa digunakan minimal satu minggu setelah didiamkan.
Itulah cara membuat sekam bakar.***(Lia Damayanti/Portal Probolinggo)
