Insentif Kartu Prakerja Gelombang 47 Bisa Gagal Transfer Meski Sudah Beli Pelatihan, Ini Sebab Utamanya

- 2 Desember 2022, 20:20 WIB
Insentif Kartu Prakerja Gelombang 47 Bisa Gagal Transfer Meski Sudah Beli Pelatihan, Ini Sebab Utamanya.
Insentif Kartu Prakerja Gelombang 47 Bisa Gagal Transfer Meski Sudah Beli Pelatihan, Ini Sebab Utamanya. /tangkapan layar instagram prakerja

SEPUTARLAMPUNG.COM – Insentif Kartu Prakerja gelombang 47 bisa gagal transfer meski penerima telah membeli pelatihan pertamanya di salah satu platform media digital. Mengapa bisa begitu? Simak penjelasan sebab utamanya berikut ini.

Sebagaimana yang diinformasikan sebelumnya, bahwa penerima Kartu Prakerja gelombang 47 wajib segera membeli pelatihan pertama, agar bisa mencairkan dana insentif Rp2,4 juta ke rekening atau e-wallet masing-masing.

Namun, perlu dipahami juga bahwa pembelian pelatihan pertama bagi peserta Kartu Prakerja gelombang 47 ini bukan menjadi syarat akhir akan cairnya dana insentif Rp2,4 juta.

Baca Juga: Sejarah dan Tema Hari Disabilitas Internasional 2022, Mengapa Diperingati Tiap 3 Desember? Ini Penjelasannya

Setiap peserta Kartu Prakerja gelombang 47 masih harus menuntaskan pelatihan yang telah dibeli terlebih dahulu.

Saat menyimak pelatihan yang dilakukan secara virtual ini, peserta dilarang untuk mempercepat atau melewatkan setiap bagiannya. Jadi benar-benar harus diikuti hingga sesi terakhir

Adapun batas waktu untuk menyelesaikan pelatihan ini adalah 4 Desember 2022. Artinya, setiap penerima Kartu Prakerja gelombang 47 hanya punya waktu 2 hari lagi untuk menyelesaikan pelatihan yang dibeli tersebut.

Jika peserta tidak mampu menyelesaikan pelatihan hingga 4 Desember 2022, maka dipastikan dana insentif sebesar Rp2,4 juta tidak akan ditransfer ke rekening atau pun e-wallet yang sudah ditautkan kea kun Kartu Prakerja.

Baca Juga: Cek NISN di pip.kemdikbud.go.id dan Cairkan PIP 2022, Dana Rp1 Juta Sudah Cair ke 1,7 Juta Siswa SMK

Selain peringatan bagi penerima Kartu Prakerja Gelombang 47, Instagram resmi @prakerja.go.id tersebut juga menginformasikan tentang skema normal Kartu Prakerja Gelombang 48 yang pendaftarannya baru akan dibuka pada 2023 mendatang.

Berikut program Kartu Prakerja skema normal 2023:

- Fokus pada peningkatan skill penerima, bukan semi-bansos

- Bantuan biaya pelatihan lebih besar dari intensif

- Standar pelatihan ditingkatkan

- Variasi bentuk pelatihan bertambah (daring, luring, bauran).

- Total nilai manfaat Rp 4,2 juta, yang terdiri dari bantuan biaya pelatihan Rp3,5 juta, Insentif pasca pelatihan Rp600 ribu,dan Insentif pengisian survey Rp 2 x 100 ribu.

Baca Juga: Harga HP iPhone 11 Sekarang Berapa? Cek Harga Terbaru awal Desember di Sini, HP Canggih Andalkan A13 Bionic

Dengan bertambahnya saldo pelatihan, maka peserta penerima Kartu Prakerja bisa membeli lebih banyak pelatihan.

Demikian info mengenai peringatan bagi penerima Kartu Prakerja gelombang 47 yang harus diperhatikan agar segera menyelesaikan pelatihan pertamanya, di mana batas waktunya adalah 4 Desember 2022.***

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x