Network
SEPUTARLAMPUNG.COM – Berikut ini ulasan terkait sejarah Hari Artileri Nasional yang diperingati pada 4 Desember dan tahun ini jatuh pada Minggu, 4 Desember 2022.
Melansir KBBI, artileri merupakan senjata untuk melontarkan proyektil, namun seiring berjalannya waktu istilah tersebut disematkan untuk pasukan tentara yang menggunakan senjata berat.
Melansir laman Pusat Pendidikan Artileri Medan, penetapan Hari Artileri Nasional ini berdasarkan peresmian Markas Artileri tahun 1945 oleh Letnan Jendral Oerip Soemohardjo.
Markas Artileri merupakan bagian dari jawatan persenjataan Markas Besar Tentara (MBT) yang berkedudukan di Yogyakarta.
Baca Juga: Segera Daftar Rekrutmen Bersama BUMN 2022 Batch 2, Simak Syarat hingga Alur Registrasi Online
Markas ini bertugas untuk membina satuan-satuan artileri di Indonesia pada tanggal 4 Desember 1945.
4 Desember juga diperingati sebagai hari jadi Korps Artileri AD yang kemudian dikenal dengan Korps Armed TNI AD.
Sejarah Hari Artileri Nasional
Hari Artileri Nasional termasuk hari penting karena berkaitan dengan sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan penjajah.
Sejarah ini berawal pada masa penjajahan, dimana Belanda melatih para pemuda Indonesia tentang penggunaan senjata artileri.
Hal ini yang membuat pemuda Indonesia memiliki kemampuan dalam menggunakan senjata berat.
Penggunaan senjata artileri di Indonesia terus digunakan hingga masa penjajahan Jepang.
Namun, pada 16 Agustus 1945 saat Jepang menyerahkan diri, para pemuda Indonesia langsung mengambil alih senjata artileri milik Jepang.
Hingga akhirnya, pada 5 Oktober 1945, dibentuklah Tentara Nasional Indonesia atau TNI.
Pasukan sekutu kemudian mulai datang ke Indonesia untuk merebut wilayah kekuasaan Jepang yang saat itu kalah dalam Perang Dunia II.
Kondisi saat itu memanas antara Indonesia dengan sekutu dan puncaknya terjadi Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
Setelah Pertempuran Surabaya tersebut, Letnan Jendral Oerip Soemohardjo meresmikan Markas Artileri.
Sementara Letnan Kolonel R.M Pratikno Suryosumarno diangkat menjadi komandan artileri pertama di Indonesia di waktu yang bersamaan.
Markas Artileri merupakan bagian dari jawatan persenjataan Markas Besar Tentara (MBT) yang berkedudukan di Yogyakarta.
Markas Artileri bertugas untuk membina satuan-satuan artileri di Indonesia pada 4 Desember 1945.
Hal ini yang melatarbelakangi Hari Artileri Nasional ditetapkan pada 4 Desember dimana pada tanggal dan bulan tersebut juga diperingati sebagai hari jadi Korps Artileri TNI AD,
Itulah ulasan terkait sejarah Hari Artileri Nasional yang diperingati setiap 4 Desember.***
