SEPUTARLAMPUNG.COM - Tindakan eksploitasi ekonomi yang dilakukan oleh predator seks Herry Wirawan (HW) makin terkuak.
Pasalnya, salah seorang wali murid dari siswi yang mengalami rudapaksa oleh HW buka suara bahwa anaknya yang masih berusia 12 tahun tersebut juga dipekerjakan untuk mengaduk semen.
Seperti diketahui, HW merupakan seorang oknum guru yang diketahui telah melakukan rudapaksa terhadap 13 siswinya yang masih berusia di bawah umur.
Di mana dari 13 siswi tersebut, 8 di antaranya telah melahirkan 9 bayi. Tak hanya rudapaksa, HW juga menyuruh para korbannya untuk melakukan pekerjaan kasar.
Salah satu ibu korban pelecehan seksual predator seks Herry Wirawan mengungkapkan fakta mengejutkan terkait aktivitas para korban.
Perempuan yang namanya disamarkan sebagai Melati tersebut mengatakan bahwa awalnya sang anak mengaku menerima pembelajaran di sekolah milik pelaku.
"Setahu, dia bilang mah kalau belajar sih belajar," ucapnya, dari kanal Youtube tvOneNews, Rabu, 15 Desember 2021.
Akan tetapi setelah kasus tersebut terbongkar, Melati baru mengetahui fakta terkait kegiatan sang anak di sana.