Dani dan Keluarga Mudik dari Gombong ke Bandung Jalan Kaki, Pernah Cari Tempat Istirahat Hingga Tengah Malam

- 8 Mei 2021, 14:52 WIB
Dani dan istrinya sedang beristirahat di pinggir jalan sambIL mengajari anaknya belajar.
Dani dan istrinya sedang beristirahat di pinggir jalan sambIL mengajari anaknya belajar. /PRIATIM PRMN/EDI MULYANA/

SEPUTAR LAMPUNG - Pemberlakuan larangan mudik bagi masyarakat pada lebaran Idul Fitri tahun ini oleh pemerintah sungguh memberikan dampak bagi masyarakat.

Salah satunya dialami satu keluarga asal Kabupaten Gombong, Jawa Tengah yang nekat mudik dengan berjalan kaki menuju Soreang, Kabupaten Bandung.

Dani dan keluarganya yang beranggotakan seorang istri, dan dua orang anak yang masih balita, mengaku sudah berjalan kaki selama 6 hari sampai di Kabupaten Ciamis Jawa Barat.

Baca Juga: Dirjen Imigrasi Beri Alasan Tentang Kedatangan 85 WNA China ke Indonesia

Aksi Dani ini pun viral di media sosial dan banyak jadi perbincangan netizen di dunia maya.

"Saya berangkat bareng istri dan dua anak masih balita, Minggu sore setelah Asar dari Kabupaten Gombong," kata Dani, pemudik saat ditemui di Kabupaten Ciamis Jumat, 7 Mei 2021, sebagaimana dikutip Seputarlampung.com dari Priangantimurnews Pikiran Rakyat.

Dani mengungkapkan bahwa selama dalam perjalanan, dia bersama keluarga beristirahat di pom bensin maupun masjid yang ditemui di perjalanan agar bisa sejenak melepas lelah.

"Setelah numpang tidur di pom bensin maupun masjid, saya bersama istri dan anak melanjutkan perjalanan setelah salat Subuh. Dan keluarganya kembali mencari tempat istirahat setelah pukul 10.00 WIB. Hari mulai panas baru mencari tempat teduh," ucap Dani.

Baca Juga: Lengkap! Contoh Khutbah Idul Fitri 1442 H/2021 Tema ' 3 Manfaat Empati di Hari Fitri, Salah Satunya Bahagia'

Setelah salat Asar, ketika cuaca sudah tidak terlalu panas Dani dan keluarganya baru melanjutkan kembali perjalanan.

Dia Kembali berhenti dan mencari tempat istirahat sekitar pukul 20.00 WIB.

"Cari lagi pom bensin, sedapatnya. Paling menyedihkan, saat tidak menemukan pom bensin atau masjid pernah berjalan hingga pukul 23.00 WIB. Pernah sampai tengah malam," katanya.

Baca Juga: Demi Bisa Mudik, Segala Macam Cara Dicoba: Mulai Naik Ambulans, Mobil Sayur Hingga Truk Pengangkut Motor

Beruntung Dani dan keluarganya tidak mengalami gangguan dari orang-orang yang bermaksud jahat, justru selama di perjalanan itu ada banyak yang menolongnya.

"Banyak dermawan yang memberikan makanan untuk saya dan anak anak,Alhamdulillah," ucapnya.

Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah tayang di Priangantimurnews Pikiran Rakyat dengan judul: "Dilarang Mudik Lebaran 2021, Satu Keluarga Asal Gombong Jawa Tengah Nekat Mudik Jalan Kaki***

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: PrianganTimurNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x