Menguak Rekam Jejak Hakekok: Punya Ritual Mandi Bersama Hingga Kawin Ghaib, Pernah Dibakar Massa pada 2009

- 13 Maret 2021, 11:37 WIB
Polres Pandeglang Gerak Cepat datangi lokasi aliran Hakekok yang terletak di salah satu perkebunan sawit di Banten.
Polres Pandeglang Gerak Cepat datangi lokasi aliran Hakekok yang terletak di salah satu perkebunan sawit di Banten. /Pixabay/ValynPi14/

SEPUTAR LAMPUNG - Akhir pekan ini, publik dikagetkan oleh berita mengenai ditangkapnya sejumlah orang yang tengah mengikuti sebuah ritual aneh di Pandeglang Jawa Barat.

Ada 16 orang yang berhasil diciduk oleh aparat. Ke-16 orang tersebut merupakan pengikut aliran sesat yang diketahui bernama aliran Hakekok Balakasuta.

Ritual mandi bersama yang dilakukan di kebun sawit di desa Karang Bolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (11/3) ini sontak membuat heboh masyarakat.

Mencuatnya ritual dari pengikut Hakekok ini sebenarnya bukanlah hal baru. 

Baca Juga: Miliki Ritual Mandi Bersama Laki-laki dan Perempuan Tanpa Busana, Polisi Gerak Cepat Periksa Pemimpin Hakekok

Baca Juga: Kaum Rebahan Wajib Simak! 8 Manfaat Fisiologis jika Berolahraga dengan Teratur, Nomor 2 Jarang Disadari

Ajaran Hakekok sudah dianggap sesat oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) karena memperbolehkan kaum lelaki dan kaum perempuan bercampur saat shalat. Shalatnya pun dilakukan di tempat gelap.

Aliran Hakekok Balakasuta ini sendiri pertama kali dibawa seorang tokoh berinsial AE yang sudah almarhum.

Aliran ini dikembangkan di Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Bogor oleh AE hingga ajaran ini sampai ke Arya (52) warga Kecamatan Cimanggu dan dikembangkan di sana.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Arah Kata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah