SEPUTAR LAMPUNG - Duka menyelimuti bangsa Indonesia di permulaan tahun 2021 ini.
Usai kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182, sejumlah bencana bertubi-tubi terjadi di sejumlah wilayah Indonesia.
Salah satunya, banjir di Kota Manado yang disertai tanah longsong pada Sabtu, 16 Januari 2021 pukul 15.09 WITA.
Banjir dan tanah longsor yang menimpa wilayah Kota Manado mengakibatkan korban jiwa dan sebagian rumah hancur.
Baca Juga: Bisnis Tanaman Porang Menjanjikan di Tahun 2021, Berikut Tahapan Cara Menanamnya
Kondisi terkini di wilayah yang terdampak banjir belum bisa diakses oleh masyarakat sekitar, bahkan kecamatan yang terdampak banjir dan tanah longsor di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Seperti Kecamatan Tikala, Kecamatan Paal Dua, Kecamatan Malalayang, Kecamatan Sario, Kecamatan Bunaken, Kecamatan Tuminting, Kecamatan Mapanget, Kecamatan Singkil dan Kecamatan Wenang mengalami lumpuh.
Namun, sejumlah masyarakat dan aparat terkait seperti polisi, TNI, dan BNPB masih berupaya untuk membersihkan wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor agar akses dapat dilewati dan aktivitas warga dapat berjalan seperti sedia kala.
Baca Juga: Tidak Bisa Sembarang Orang, Ini 6 Kriteria yang Harus Dipenuhi Jika Ingin Donor Plasma Konvalesen