Diperingati Setiap 28 Oktober, Simak Sejarah Singkat dan Isi Teks Asli Sumpah Pemuda Lengkap dengan Maknanya

24 Oktober 2022, 20:52 WIB
Ilustrasi 14 tokoh pemuda lahirnya Sumpah Pemuda /Instagram/@museumsumpahpemuda

SEPUTARLAMPUNG.COM – Simak sejarah singkat dan isi teks asli sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober setiap tahunnya sejak ikrar 1928.

Hari Sumpah Pemuda tahun ini jatuh pada Jumat 28 Oktober 2022. Di momen bersejarah ini, kita akan kembali diingatkan akan sejarah penting dan bunyi dari isi teks asli Sumpah Pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 silam.

Sejarah dan isi teks Sumpah Pemuda merupakan dua hal yang hendaknya selalu kita ingat betapa dulu para pemuda Indonesia sangat gigih dalam memperjuangkan kemerdekaan dan kedaulatan bangsa.

Baca Juga: BPOM Rilis Daftar Terbaru Merek Obat Sirup Aman dan Tak Aman dari Cemaran Etilen Glikol dan Dietilen Glikol

Sejarah Lahirnya Sumpah Pemuda

Sekitar 1915, para pemuda seluruh Indonesia mulai bangkit. Salah satu pemuda yang memulai gerakan kebangkitan ini adalah Satiman Wirjosandjojo, yang menjadi penggerak organisasi Tri Koro Dharmo (Tiga Tujuan Mulia).

Tri Koro Dharmo beranggotakan para pelajar dari perguruan dan sekolah-sekolah di pulau Jawa dan Madura, yang kemudian meluas hingga pelajar dari pulau Bali dan Lombok.

Selanjutnya, perkumpulan itu berubah nama menjadi Jong Java.

Baca Juga: MC Salah Sebut Negara The Minions dan Fajar-Rian Saat Naik Podium, Federasi Badminton Denmark Minta Maaf

Kemudian, pada 1913 beberapa tokoh seperti Tjipto Mangoenkoesoemo dan Soewardi Soerjaningrat, masuk ke dalam organisasi Perhimpunan Indonesia (PI) di Belanda, di mana Sultan Sjahrir dan Mohammad Hatta juga merupakan anggotanya.

Perhimpunn ini juga aktif dalam gerakan kemerdekaan Indonesia.

Setelah PI pulang ke Indonesia, para pemuda bertujuan mengurangi perpecahan di Indonesia, yang diakibatkan oleh banyaknya perbedaan suku dan agama.

Kemudian, organisasi pemuda di Indonesia yang lainnya pun mulai tumbuh. Di antaranya Pemuda Kaum Betawi, Pemuda Pelajar-Pelajar Indonesia, Jong Batak, Jong Minahasa, Jong Ambon, Jong Celebes, Jong Islaminten Bon, dan Sekar Rukun.

Baca Juga: Siapkan 5 Berkas Ini sebelum Mendaftar PPPK 2022, Ini Syarat dan Tata Cara Daftar di SSCASN BKN

Para pemuda itu pun ingin bersatu demi mewujudkan Indonesia merdeka. Mereka pun akhirnya sepakat berkumpul dalam sebuah musyawarah besar.

Akhirnya, Kongres Pemuda I diadakan pada 30 April - 2 Mei 1926. Namun, pada Kongres ini, rasa kesukuan pemuda masih melekat kuat pada diri mereka masing-masing.

Mereka pun tersadar bahwa mengedepankan kepentingannya sendiri justru akan menyulitkan persatuan Indonesia dalam melawan penjajah.

Kemudaian tercetuslah Kongres Pemuda II yang diadakan pada 27 - 28 Oktober 1928. Di sinilah para pemuda mulai bersatu dengan rasa bangga sebagai bangsa Indonesia.

Saat itu, sekumpulan pemuda dari berbagai organisasi daerah berkumpul di Batavia membuat kesepakatan bersama untuk bersatu. Momen inilah yang yang kemudian dikenal dengan nama Sumpah Pemuda.

Dalam kongres itu setidaknya ada 14 tokoh pemuda penting dari berbagai organisasi pemuda di penjuru Indonesia, yang sangat berperan dalam kelahiran Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.

Baca Juga: Ini Syarat Mencairkan Dana PIP 2022 Secara Kolektif, per 24 Oktober 2022 Telah Cair ke 11,9 Juta Siswa SD-SMK

Dalam kongres itu pula, para pemuda mengikrarkan trilogi “Satu Tanah Air, Satu Bangsa, dan Satu Bahasa” yang kini dikenal bagian dari isi teks Sumpah Pemuda.

Berikut isi lengkap teks Sumpah Pemuda:

"Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia."

"Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia."

"Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia."

Isi Sumpah Pemuda itu mengandung pesan mendalam tentang persatuan dan kesatuan bangsa Indoenesia.

Bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia: Para pemuda dan pemudi Indonesia akan terus memperjuangkan kemerdekaan bangsa hingga titik darah penghabisan.

Berbangsa yang satu, bangsa Indonesia: Para pemuda dan pemudi Indonesia akan terus bersatu meskipun berasal dari suku, ras dan agama yang berbeda.

Menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia: Para pemuda dan pemudi menegaskan bahwa dalam mempersatukan Indonesia, bahasa Indonesia identitas kesatuan secara keseluruhan.

Demikian sejarah singkat dan isi teks asli Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober setiap tahun.***

Editor: Desy Listhiana Anggraini

Tags

Terkini

Terpopuler