Hak Patennya Dipegang Indonesia, Ini Asal Usul, Filosofi dan 'Harga' Desain Mangkok Ayam Jago yang Legendaris

13 September 2022, 08:40 WIB
Google memasang doodle bergambar mangkok ayam jago pada hari kemarin Senin, 12 September 2022, di halaman utama mesin pencariannya. /Google/Seputarlampung/

SEPUTARLAMPUNG.COM - Bagi Anda yang sangat menyukai bakso dan mie ayam, desain Mangkok Ayam Jago merupakan salah satu ikon yang sangat melekat. 

Tak hanya melegenda, desain unik ini ternyata memiliki histori dan filosofi yang menarik. Selain itu, yang tak kalah menarik ternyata hak paten desain Mangkok Ayam Jago ternyata dimiliki oleh perusahaan di Indonesia. Siapakah dia?

Sebagai informasi, desain Mangkok Ayam Jago ternyata sudah berumur ratusan tahun. Meski hak patennya dimiliki perusahaan Indonesia, ternyata bukan orang Indonesia yang pertama kali menciptakannya.

Mangkok bergambar ayam jago ini juga terkenal di beberapa negara Asia Selatan, seperti Malaysia dan Thailand.

Baca Juga: Tarif Ojol Resmi Naik, Ini Update Tarif Baru Ojek Online di Wilayah Jakarta, Bekasi, Bandung, hingga Lampung

Menurut laman 'Says', Mangkok Ayam Jago ini asilnya berasal dari Guangdong, China dan telah diciptakan sejak lebih dari seabad lalu.

Orang Hakka merupakan yang pertama kali mencetak dan melukisnya dengan tangan. Sejak saat itu, desain ayam jago ditiru dalam berbagai varian dengan sedikit perbedaan , termasuk di Indonesia.

Desain ayam jago dalam mangkok itu sendiri memiliki makna filosofis. Ayam dalam bahasa Hakka memiliki pengucapan yang mirip dengan ‘rumah’ atau ‘keluarga’. Orang-orang Hakka percaya, makan menggunakan Mangkok Ayam Jago akan mendatangkan keberuntungan dan kemakmuran bagi anggota keluarga.

Ayam Jago juga perlambang kerja keras, semangat juang, dan keluarga sejahtera.

Desain gambar Mangkok Ayam Jago biasanya terdiri atas tiga motif berbeda yaitu ayam jago berekor hitam dengan leher merah, bunga peony merah, dan daun pisang hijau.

Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban ANBK AKM Numerasi SMP, Lengkap dengan Link Download dan Jadwal Pelaksanaan ANBK 2022

Kenapa ayam jago dan dan bukan ayam betina?

Masih menurut Says, masyarakat China yang patriarki pada masa itu lebih menyukai laki-laki daripada perempuan, karena melahirkan anak laki-laki berarti berkah besar bagi keluarga.

Masyarakat Hakka biasanya membeli Mangkok Ayam Jago untuk anak laki-laki mereka dan mengukir namanya atau tanda unik di atasnya.

Bunga dan daun

Sementara itu, bunga peony mewakili pepatah umum China yang yaitu, “Bunga mekar dengan kekayaan dan kemakmuran.”

Bunga peony melambangkan kemakmuran, kekayaan, dan status sosial yang tinggi sedangkan daun pisang berarti keberuntungan.

Baca Juga: Kumpulan Soal ANBK AKM Numerasi SD Kelas 5 2022 dan Kunci Jawaban, Download Soal ANBK di Sini

Meski punya nilai-nilai luhur, hari ini, produksi masal Mangkok Ayam Jago atau Rooster Bowl telah banyak mengikis nilai-nilai yang adiluhung itu. Apalagi produk Mangkok Ayam berbahan plastik dengan tujuan hanya untuk melestarikan desain kuno.

Dengan berbagai variannya, sudah sulit menemukan bentuk Mangkok Ayam Jago yang asli. Di Asia Tenggara termasuk Indonesia, barang ini dibawa para imigran. Mangkok porselen seperti itu dianggap sebagai barang koleksi langka yang dilukis dengan tangan secara unik oleh perajin terampil.

Saat ini seni pembuatan Mangkok ayam Jago yang autentik masih dilakukan di Lampang, Thailand. Namun belakangan, perusahaan di Indonesia mengklaim hak paten desain ayam itu pada 2017. PT Lucky Indah Keramik menjadi perusahaan yang memegang hak paten mangkok ayam ini. Sehingga tidak boleh sembarangan menggunakan gambar ini.

Sehingga, siapa saja yang memproduksi, menggunakan, atau memperdagangkan gambar ayam itu akan dijerat pidana penjara 5 tahun atau denda Rp2 miliar..***

Editor: Ririn Handayani

Tags

Terkini

Terpopuler