Hadirin jamaah jumat,
Zaman di mana kita hidup sekarang ini adalah zaman yang penuh persaingan. Kita sudah merasakan betapa mencari sumber penghidupan di masa ini sangat berat dan penuh tantangan.
Ketika seseorang tidak memiliki bekal dalam mengarungi hidupnya, niscaya ia akan tersisih dan terpinggirkan.
Pertarungan untuk mendapatkan sumber penghidupan tiada habisnya. Karena hal itu sudah menjadi titah Allah pada umat manusia. Sebagaimana telah disebutkan dalam Al-Quran:
وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي جَاعِلٌ فِي الْأَرْضِ خَلِيفَةً ۖ قَالُوا أَتَجْعَلُ فِيهَا مَنْ يُفْسِدُ فِيهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَاءَ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ ۖ قَالَ إِنِّي أَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُونَ
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumiز” Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”. (Qs. Al-Baqoroh; 30)
Sekelompok sahabat nabi mengatakan bahwa Allah berfirman kepada para malaikat, “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.
Mereka (malaikat) berkata, “Bagaimana sifat-sifat khalifah Anda itu?” Allah menjawab, “Ia memiliki keturunan yang akan membuat kerusakan di muka bumi. Mereka saling mendengki dan menumpahkan darah.”
Kedengkian merupakan sifat yang muncul karena ada sebab yang memicu. Dan pemicu mayoritas adalah karena adanya persaingan-persaingan. Persaingan adalah bagian dari sunatullah yang berjalan di bumi.