Kapan Batas Waktu untuk Qadha atau Bayar Hutang Puasa Ramadhan? Ini Prediksi 1 Ramadhan 1443 Hijriyah

- 30 Januari 2022, 20:00 WIB
Ilustrasi Ramadan.
Ilustrasi Ramadan. /Pixabay/hoganj

SEPUTARLAMPUNG.COM – Bagi umat muslim yang telah baligh, wajib untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan dan mengganti (qadha) puasanya, jika berhalangan untuk mengerjakan puasa Ramadhan.

Untuk qadha atau bayar hutang puasa Ramadhan ini bisa ditunaikan di waktu kapanpun, dengan batas waktu sebelum datangnya bulan puasa Ramadhan di tahun berikutnya.

Apabila sampai pada Ramadhan berikutnya hutang puasa belum juga dibayar atau di-qadha, tanpa adanya alasan yang syar’i, maka selain tetap harus qadha puasa, ia juga diwajibkan untuk bayar fidyah.

Baca Juga: CEK BANK DKI Jakarta, KJP Plus Februari 2022 Cair ke Siswa SD-SMA dan SMK jika Ada 2 Tanda Berikut

Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam yang mengatakan bahwa seseorang yang tidak ada udzur syar’i dan lalai dalam qadha puasanya sampai bertemu Ramadhan berikutnya, maka wajib baginya bayar fidyah tanpa menggugurkan kewajiban bayar hutang puasa Ramadhan.

Terkait kewajiban membayar hutang puasa Ramadhan, Allah SWT berfirman dalam Alquran Surah Al Baqarah ayat 184 berikut ini:

اَيَّامًا مَّعۡدُوۡدٰتٍؕ فَمَنۡ كَانَ مِنۡكُمۡ مَّرِيۡضًا اَوۡ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنۡ اَيَّامٍ اُخَرَ‌ؕ وَعَلَى الَّذِيۡنَ يُطِيۡقُوۡنَهٗ فِدۡيَةٌ طَعَامُ مِسۡكِيۡنٍؕ فَمَنۡ تَطَوَّعَ خَيۡرًا فَهُوَ خَيۡرٌ لَّهٗ ؕ وَاَنۡ تَصُوۡمُوۡا خَيۡرٌ لَّـکُمۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ تَعۡلَمُوۡنَ

Ayyaamam ma'duudaat faman kaana minkum mariidan aw'alaa safarin fa'iddatum min ayyaamin ukhar, wa 'alal laziina yutiiquunahuu fidyatun ta'aamu miskiinin faman tatawwa'a khairan fahuwa khairulo lahuu wa an tasuumuu khairul lakum in kuntum ta'lamuun.

Baca Juga: Daftar 7 SMA Terbaik di Kabupaten Bandung Barat Jawa Barat, Masuk TOP 1000 LTMPT 2022, Swasta di Peringat Satu

Artinya:

“(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”

Berikut bacaan niat puasa qadha Ramadhan:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma ghodin ‘an qadhaa i fardhi syahri Ramadhaana lillaahi ta’ala

Artinya: Aku berniat untuk mengqhada puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.

Berikut doa buka puasa berdasarkan hadist Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam yang diriwiyatkan oleh Abu Dawud.

ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله

Dzahaba ddhoma'u wabtallatil uruqu watsabbatil ajru insya Allah.

Baca Juga: Ada 10 BONUS Penerima KJP Plus di Februari 2022, Apa Saja? Ini Jumlah Dana Diterima Siswa SD SMP SMA SMK

Artinya: Dahaga telah pergi. Urat-urat telah basah. Dan insya Allah pahala sudah tetap.

Sebaiknya, membayar hutang puasa ini dilakukan sebelum puasa Ramadhan di tahun berikutnya tiba.

Lantas, kapankah jadwal puasa Ramadhan 1443 H di 2022 ini?

Di Indonesia, penentuan jadwal jatuhnya puasa Ramadhan dilakukan melalui dua metode, yaitu hisab dan penentuan hilal.

Jika dilihat dari kalender 2022, dengan melihat penetapan hari raya Idul Fitri, maka puasa ramadhan 1443 H di 2022 akan dimulai pada 2 April 2022 mendatang.

Dalam hitungan hari, maka 1 Ramadhan 1443 Hijriyah hanya tinggal dua bulan atau sekitar 62 hari lagi. Artinya waktu atau batas qadha adalah sebelum 2 April 2022.

Demikian prediksi jatuhnya 1 Ramadhan 1443 Hijriyah di 2022 dan doa niat untuk bayar hutang atau qadha puasa.***

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah