Hikmah di Balik Larangan Mencabut Uban, Selain Sia-sia Ternyata Juga Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan Berikut

- 5 Oktober 2021, 12:00 WIB
Ilustrasi Rambut Uban
Ilustrasi Rambut Uban /jacqueline macou /Pixabay

SEPUTAR LAMPUNG - Sebagai sebagai agama yang kaffah, Islam melarang umatnya untuk mencabut uban. Dalam sebuah hadist disebutkan bahwa uban akan menjadi cahaya pada hari kiamat.

Siapa yang memiliki sehelai uban dalam Islam (dia muslim), maka dengan uban itu akan dicatat baginya satu kebaikan, dengan uban itu akan dihapuskan satu kesalahan, juga dengannya akan ditinggikan satu derajat.

Rupanya, larangan mencabut uban tidak hanya dalam konteks agama namun juga karena ada alasan kesehatan di baliknya.

Baca Juga: Dikira Sehat, 5 Makanan ini Bisa Berefek Lebih Buruk dari Rokok Jika Dikonsumsi Tiap Hari, Salah Satunya Ikan

Mencabut uban bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan. Hal ini penting dibaca oleh mereka yang merasa uban adalah sesuatu yang mengganggu penampilan.

Meski sebagian orang merasa terganggu, ternyata ada pula sebagian yang lain yang merasa bangga dengan ubannya.

Dikutip dari laman Bustle melalui Ringtimes Bali dalam artikel "Hati-hati Mencabut Uban, Ternyata Berbahaya Bagi Kesehatan, Simak Alasannya", simak detail mengapa Anda tidak diperbolehkan mencabut uban.

1. Dapat merusak tekstur rambut

Siapa yang menganggap jika mencabut uban, maka rambut selanjutnya akan tumbuh dengan normal? Itu adalah salah besar.

Karena, menurut sumber di The Gloss, setiap kali uban dicabut hal itu dapat menimbulkan rIsiko merusak tekstur alami dari untaian rambut. Hal itu dapat menyebabkan pertumbuhan rambut baru menjadi kusut.

Baca Juga: UPDATE Pencairan PIP SD, SMP, SMA, dan SMK, Benarkah Bantuan Cair Oktober 2021? Cek Info Terbaru Hari Ini

2. Mencabut bukan berarti menghilangkan

Mencabut uban yang Anda miliki bukan berarti dapat menghilangkannya. Perlu diketahui jika Anda mencabutnya, folikel rambut akan terus mengeluarkan rambut baru dengan warna abu-abu yang sama.

Meskipun itu bukan berarti akan menambah jumlah uban Anda, dengan mencabutnya juga tidak akan membantu mengurangi uban pada rambut dalam jangka waktu yang panjang.

3. Kulit kepala menjadi rusak

Masih berkaitan dengan folikel rambut. Jika anda secara rutin mencabut uban, hal tersebut akan berdampak buruk pada folikelnya. Perlahan pencabutan yang rutin akan membuat folikel rusak secara permanen akibat tarikan pada kulit kepala.

Baca Juga: TEKS Khutbah Jumat, 8 Oktober 2021: Tema ‘Amalan Sunnah Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Apa Saja?’

4. Membuat rambut anda semakin tipis

Anda perlu waspada jika anda sering mencabuti rambut anda. Selain dapat merusak akar rambut, rutinitas tersebut juga akan menyebabkan kerontokan pada rambut anda secara permanen di area tersebut.

5. Tindakan yang sia-sia

Jika Anda telah mengetahui beberapa dampak buruk di atas, maka jangan buang waktu secara sia-sia. Lebih baik Anda meluangkan waktu untuk aktivitas yang lebih bermanfaat dan bahagia.

Lalu, apakah ada cara lebih baik untuk mengatasi rambut beruban? Tentu, anda bisa memotong rambut anda sesuai dengan gaya yang diinginkan, setidaknya itu akan membuat Anda lebih percaya diri.

Disisi lain, banyak saat ini para blogger dan selebriti yang dengan bangga memperlihatkan rambut putihnya di depan kamera dan itu cukup keren untuk dilihat.***(Desiana Sari/Ringtimes Bali)

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Bustle


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah