SEPUTARLAMPUNG.COM - Kulit merupakan organ yang menutupi tubuh kita.
Oleh sebab itu, kulit juga memerlukan perhatian dan perawatan khusus.
Kesehatan kulit perlu dijaga demi menjamin tubuh kita tetap sehat dan terawat.
Pasalnya, jika kita tidak menjaga kesehatan kulit, maka itu akan menimbulkan masalah kesehatan yang tidak diinginkan.
Adapun, kulit Anda memiliki banyak fungsi. Kulit Ini berfungsi untuk:
- Tahan cairan dan cegah dehidrasi.
- Membantu Anda merasakan sensasi, seperti suhu atau rasa sakit.
- Jauhkan bakteri, virus, dan penyebab infeksi lainnya.
- Stabilkan suhu tubuh Anda.
- Menyintesis (membuat) vitamin D sebagai respons terhadap paparan sinar matahari.
Penyakit kulit mencakup semua kondisi yang menyumbat, mengiritasi atau mengobarkan kulit Anda.
Seringkali, penyakit kulit menyebabkan ruam atau perubahan lain pada penampilan kulit Anda.
Apa saja jenis penyakit kulit yang paling umum?
Beberapa penyakit kulit tergolong ringan. Lainnya menyebabkan gejala parah.
Beberapa penyakit kulit yang paling umum di antaranya:
- Jerawat, folikel kulit tersumbat yang menyebabkan minyak, bakteri dan penumpukan kulit mati di pori-pori Anda.
- Alopecia areata, kerontokan rambut di bagian-bagian kecil.
- Dermatitis atopik (eksim), kulit kering dan gatal yang menyebabkan pembengkakan, pecah-pecah atau bersisik.
- Psoriasis, kulit bersisik yang mungkin membengkak atau terasa panas.
- Fenomena Raynaud, penurunan aliran darah secara berkala ke jari tangan, jari kaki, atau bagian tubuh lainnya, menyebabkan mati rasa atau perubahan warna kulit.
- Rosacea, kemerahan, kulit tebal dan jerawat, biasanya di wajah.
- Kanker kulit, pertumbuhan sel-sel kulit abnormal yang tidak terkendali.
- Vitiligo, bercak kulit yang kehilangan pigmen.
Apa saja jenis penyakit kulit langka?
Banyak penyakit kulit langka bersifat genetik, artinya Anda mewarisinya. Beberapa penyakit kulit langka antara lain:
- Prurigo Aktinik (AP), ruam gatal sebagai respons terhadap paparan sinar matahari.
- Argyria, perubahan warna kulit karena penumpukan perak di tubuh Anda.
- Chromhidrosis, keringat berwarna.
- Epidermolisis bulosa, kelainan jaringan ikat yang menyebabkan kulit rapuh sehingga mudah melepuh dan robek.
- Ichthyosis harlequin, bercak atau pelat tebal dan keras pada kulit yang muncul saat lahir.
- Iktiosis pipih, lapisan kulit seperti lilin yang mengelupas dalam beberapa minggu pertama kehidupan, memperlihatkan kulit merah bersisik.
- Necrobiosis lipoidica, ruam pada tungkai bawah yang dapat berkembang menjadi bisul (luka).
Demikian pemaparan mengenai seputar kulit, penyakit kulit, pengertian, fungsi, dan jenis-jenis penyakit kulit menurut medis.***(Puteri Ratnasari/Pikiran Rakyat)
*) Disclaimer: artikel ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Mengenal Jenis-jenis Penyakit Kulit, Simak Penjelasannya dari Sisi Medis".