SEPUTAR LAMPUNG - Ayam menjadi salah satu sumber protein hewani yang sangat digemari masyarakat Indonesia.
Mudah didapat, harganya relatif murah, dan varian menunya sangat menggugah selera.
Dalam menu yang paling sederhana, goreng biasa atau lapis tepung, sudah cukup membuat Anda menambah nasi berkali-kali.
Anak-anak pun relatif jadi mudah makan dan sangat berselera ketika disuguhkan menu ayam.
Selain daging, ternyata ada beberapa orang yang menggemari bagian tertentu dari ayam selain dagingnya.
Bagian ayam ini dinilai memiliki rasa yang sangat nikmat bahkan hampir sama dengan bagian dagingnya, akan tetapi bagian ini memiliki bahaya apabila sering dikonsumsi.
Menurut peneliti mengkonsumsi daging ayam sangat baik, karena pada daging ayam memiliki protein yang sangat tinggi bahkan bisa mengontrol tekanan darah.
Salah satu bagian ayam yang memiliki bahaya yaitu bagian kaki atau ceker ayam, ternyata bagian ini bisa menimbulkan kanker, sebab pada bagian ini sering dilakukan penyuntikan zat kimia, agar ayam tersebut cepat besar dan sehat.
Mengkonsumsi daging ayam menurut peneliti sangat baik, karena pada daging ayam memiliki protein yang sangat tinggi bahkan bisa mengontrol tekanan darah.
Meskipun dagingnya sangat sehat namun, 5 bagian dari tubuh ayam berbahaya bagi kesehatan walaupun menurut sebagian orang bagian tersebut sangat nikmat dan lezat.
Padahal bagian dari ayam tersebut yang paling enak untuk dikonsumsi oleh kita, untuk mengetahuinya bagian apa saja sih yang jangan sering dikonsumsi oleh kita.
Dilansir dari mantrasukabumi.com dalam artikel "Lezat tapi Bahaya, Waspada Bagian Daging Ayam ini Sebaiknya Jangan Dikonsumsi karena Dapat Sebabkan Kanker", berikut 5 bagian ayam yang baiknya jangan sering dikonsumsi yakni:
1. Bagian kaki atau ceker ayam
Bagian ayam yang satu ini memang akhir-akhir ini menjadi kegemaran, pasalnya ceker ayam ini sering dijadikan olahan yang pedas, seperti seblak, ceker pedas dan lain lainnya, yang mana orang indonesia itu sangat menyukai masakan yang pedas.
Padahal ceker ayam yang diternakan secara modern tidak lagi aman dikonsumsi. Sebab ayam itu dikembangbiakan dengan tambahan suntikan zat kimiawi.
Suntikan yang dilakukan salah satunya melalui kakinya atau ceker, apa kerugian bagi kita yang sering konsumsi ceker, bagi kaum hawa adalah resiko terjangkit endometriosis atau kista coklat, kanker rahim, kanker payudara dan kanker serviks.
2. Leher
Pada bagian leher terdapat kelenjar getah bening berbentuk benjolan kecil, seperti kita ketahui, kelenjar getah bening berfungsi untuk membantu menangkal bibit penyakit yang masuk ke tubuh ayam, bagian inilah terdapat kuman serta bakteri.
3. Kepala
Sebagian besar peternak memberi makan ayam mereka dengan pakan yang dicampur dengan zat-zat kimia yang mengandung logam.
Nah, kandungan logam berat tersebut lama kelamaan akan menumpuk pada bagian otak ayam, makin tua usia ayam, makian banyak pula kandungan logam.
4. Buntut/Brutu/Tunggir/Bokong Ayam
Pada bagian belakang ayam atau disebut ekor ayam, tunggir, brutu, atau bokong ayam, banyak terdapat kelenjar getah bening yang mana di dalam kelenjar, ada yang dinamakan Makrofag atau sejenis sel darah putih yang membantu membersihkan bakteri, virus mikroba, hingga zat karsinogen penyebab kanker yang masuk ke tubuh ayam.
Akan tetapi, Makrofag tidak mampu menguraikan racun, yang pada akhirnya racun pun tertimbun di bagian ini.
5. Jeroan Ayam
Ada sebagian orang yang memiliki kegemaran mengkonsumsi jeroan, padahal jika terlalu sering mengkonsumsinya akan mengakibatkan kenaikan kadar kolesterol, gangguan pencernaan hingga asam urat.
Salah satu contoh jeroan paling digemari banyak orang adalah hati, organ hati ini berperan penting dalam menetralkan racun yang masuk ke tubuh, tidak heran sisa-sisa racun masih ada yang tertinggal di sana.
Nah, Itulah beberapa bagian ayam yang sebaiknya jangan terlalu sering untuk dikonsumsi, karena jika demikian maka akan berdampak pada kesehatan.***(Robi Maulana/Mantra Sukabumi)