SEPUTAR LAMPUNG - Selain mie ayam, bakso merupakan salah satu kuliner khas Indonesia yang mudah ditemukan di berbagai daerah.
Makanan yang terbuat dari daging sapi atau daging ayam ini memang menjadi salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia.
Tinggal ditambahi sambal, kecap, dan saus sesuai selera, makanan hangat yang satu ini bisa langsung 'memanjakan' lidah Anda.
Tak hanya orang Indonesia, bakso juga sangat digemari di luar negeri.
Tapi siapa sangka mengkonsumsi bakso berlebih ternyata akan berdampak pada kesehatan.
Salah satunya ialah keterbelakangan mental atau kerusakan sistem saraf otak pada anak-anak.
Nah, untuk meminimalisir hal tersebut, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu, apa saja bahaya yang ditimbulkan jika sering makan bakso?
Seperti yang diketahui, bakso merupakan salah satu makanan yang lezat dan banyak digemari setiap orang, bahkan bakso kini tersebar di seluruh Indonesia.
Biasanya bakso dibuat dengan berbahan dasar daging, namun ada juga yang berbahan dasar ikan.
Menariknya, kini bakso banyak diolah dengan berbagai varian seperti bakso kikil, bakso mercon dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Mana yang Lebih Baik untuk Dikonsumsi, Nasi Putih atau Nasi Merah? Berikut Ulasan Lengkapnya
Tahukah Anda dibalik rasanya yang lezat dan gurih, ternyata mengonsumsi bakso secara berlebih dapat mengakibatkan seseorang memiliki berbagai penyakit berbahaya.
Apalagi saat ini banyak bakso yang diberi campuran pengawet seperti boraks dan formalin yang di jual di pasaran.
Lantas, bahaya apa saja yang bisa ditimbulkan akibat mengonsumsi bakso setiap hari?, simak penjelasan berikut ini.
Dilansir dari Mantra Sukabumi dalam artikel "Selain Penyakit Jantung, Terlalu Sering Makan Bakso Ternyata Bisa Timbulkan 6 Penyakit Berbahaya ini", berikut bahaya konsumsi bakso setiap hari, diantaranya:
1. Gangguan Sistem Saraf Otak
Mengonsumsi bakso dengan penggunaan bahan borak atau formalin didalamnya dapat menyebabkan keterbelakangan mental atau kerusakan sistem saraf otak pada anak anak yang berhubungan dengan daya pikir serta keterampilan motorik anak.
2. Picu Sariawan
Jika kita cermati, kebanyakan bakso yang dijual memiliki kandungan penyedap rasa atau MSG yang cukup tinggi. Masalahnya adalah kandungan MSG ini bisa menyebabkan datangnya sariawan karena mengiritasi gusi atau rongga mulut jika terlalu sering dikonsumsi.
3. Menyebabkan Penyakit Jantung
Kandungan boraks dan formalin dalam bakso dapat menjadi salah satu penyebab penyakit jantung.
Kedua zat tersebut dalam menimbulkan penyempitan pada pembuluh darah yang menuju jantung sehingga nantinya dapat menghambat aliran darah.
4. Kanker
Dapat sebabkan datangnya kanker, ya jika terlalu sering makan bakso maka bahaya yang akan datang adalah kanker.
Hal itu sesuai dengan peneliti yang menyebutkan bahwa jika terlalu sering memakan daging olahan atau daging merah. Maka akan memicu pertumbuhan sel-sel kanker.
5. Diare
Sebelum memakan bakso harusnya kamu sudah memilih tempat makan bakso yang memang sudah terjamin pengolahan dagingnya.
Keadaan daging yang busuk atau tidak bersih mengakibatkan munculnya bakteri penyebab sakit perut.
Bakteri yang menyebabkan diare adalah jenis e-coli yang berasal dari kotoran manusia yang secara tidak sengaja masuk melalui proses pencucian daging.
Kondisi yang seperti ini bisa membuat kamu mual, mulas melilit, dan mencret-mencret.
6. Hipertensi
Penggunaan bahan penyedap seperti vetchin atau MSG yang terlalu berlebihan pada bakso dapat meningkatkan kadar tekanan darah yang sebelumnya diawalii dengan sakit kepala dan perut mual-mual.
Nah, itulah beberapa bahaya yang ditimbulkan akibat terlalu sering mengonsumsi bakso. Pilihlah bakso yang sehat tanpa mengandung formalin atau boraks. Semoga bermanfaat.***(Dea Pitriyani/Mantra Sukabumi)