Costa dengan lantang menjelaskan kepada Caitin jika Timor Leste hanya memiliki kemerdekaan saat ini.
"Hari ini kami hanya punya kemerdekaan tetapi kami tidak memiliki (sandang, pangan) apa-apa lagi. Hanya perdamaian dan stabilitas politik," imbuh Costa.
Masalah tambah pelik lantaran diprediksi minyak dan gas alam sebagai sumber utama keuangan Timor Leste hendak habis dalam 10 tahun kedepan.
Tapi itu masih sebatas prediksi, belum ke hitung-hitungan pasti.
"Orang-orang mengira minyak dan gas bumi akan habis dalam waktu 10 tahun ke depan, tapi ini hanya prediksi," kata seorang politisi Timor-Leste Estanislau da Silva.***(Beryl Santoso/Zona Jakarta)