Tak Dapat Bantuan Pasukan Militer, Dubes Ukraina Hanya Peroleh Helm dan Rompi dari Israel

- 8 Maret 2022, 09:45 WIB
Duta Besar Ukraina untuk Israel, Yevgen Korniychuk mengaku kesal karena diberi bantuan hanya helm dan rompi.
Duta Besar Ukraina untuk Israel, Yevgen Korniychuk mengaku kesal karena diberi bantuan hanya helm dan rompi. /Kolase REUTERS/ Rami Amichay/ Didor Sadulloev

Baca Juga: Segera Cek Namamu di Laman PIP Kemdikbud, Dana PIP 2022 Sudah Cair untuk Siswa SD, SMP, SMA dan SMK

Korniychuk juga mengucapkan rasa terima kasih atas upaya Israel untuk menengahi konflik antara Rusia dan Ukraina dengan mengatakan bahwa hal tersebut lebih besar daripada bantuan militer.

Sementara mengutuk invasi Rusia ke Ukraina, Israel telah membatasi diri pada bantuan kemanusiaan dan terus berhubungan dengan Moskow.

Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett telah mengadakan pembicaraan yang mendadak dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin pada Sabtu, 5 Maret 2022.

Pertemuan yang berlangsung 3 jam tersebut sebagai upaya perdamaian. Tidak hanya bahas Rusia, negara lain seperti Iran juga menjadi pembahasan.

"Setiap orang harus melakukan segala sesuatu sesuai kapasitas mereka untuk menghentikan krisis kemanusiaan yang mengerikan ini,” kata Naftali Bennett dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters pada 8 Februari 2022.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Tottenham Hotspur Bantai Everton 5-0, Harry Kane Cetak Dua Gol

Pernyataan tersebut diucapkan Bennett dalam sebuah wawancara TV. Namun, ia tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang pembicaraan Rusia.

Di samping itu, Koriychuk mengatakan bahwa Bennett telah berjanji untuk mencoba menengahi walaupun jika memiliki peluang keberhasilan yang kecil.

Koriychuk tetap menghargai Israel walaupun hanya membantunya dengan cara negosiasi.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Pikiran Rakyat Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah