Network
SEPUTAR LAMPUNG - Penelitian mengenai Covid-19 terus dikembangkan oleh para ahli di seluruh penjuru dunia.
Tak hanya karena penyakit yang satu ini telah mengubah dunia sedemikian drastisnya. Tidak juga hanya karena penyakit ini belum ada obatnya.
Namun juga karena Covid-19 terbilang unik dan baru sehingga para peneliti masih harus berjibaku bekerja keras untuk 'mengenali' virus ini dengan lebih baik lagi.
Berbagai penelitian terus bermunculan. Sejumlah temuan ada yang mengejutkan, ada pula yang memberi secercah harapan.
Baca Juga: Mutasi Covid-19 asal India Ditemukan di Indonesia dan Malaysia
India termasuk negara yang kasus Covid-19 tertinggi di dunia. Council of Scientific Industrial Research (CSIR) telah melakukan penelitian berupa serosurvey di India mengenai Covid-19.
Dalam penelitian tersebut, mereka mempelajari keberadaan antibodi terhadap SARS-CoV-2, yang merupakan virus penyebab penyakit virus corona Covid-19 dan kemampuan netralisasinya untuk memberikan simpulan kemungkinan faktor risiko infeksi.
Penelitian ini memberikan hasil yang sangat signifikan terhadap golongan darah O dibandingkan golongan darah lain.
Dilansir dari laman India melalui Kabar Lumajang dalam artikel "Penelitian di India Temukan Golongan Darah yang Kebal dengan Covid-19", menemukan bahwa mereka yang bergolongan darah 'O' mungkin kebal terhadap infeksi Covid-19, sedangkan 'B' dan 'AB' berisiko lebih tinggi tertular virus tersebut.
