SEPUTARLAMPUNG.COM - Tahukah Anda bahwa kacang almond terbukti dapat membantu menurunkan berat badan pada program diet Intermittent Fasting? Bagaimana cara mengonsumsi kacang almond yang benar untuk diet? Berikut penjelasannya.
Diet untuk menurunkan berat badan kerap dilakukan sebagian orang untuk mendapat bentuk tubuh yang diinginkan.
Selain itu, diet juga sering menjadi jalan keluar bagi orang-orang yang ingin mendapat tubuh yang sehat dan disembuhkan dari penyakit yang menyerang.
Salah satu program diet yang sering digunakan untuk menurunkan berat badan ialah program Intermittent Fasting atau puasa berjeda.
Baca Juga: Siapa Saja Korban Penculikan dan Pembunuhan G30S PKI? Simak Profil dan Kisah Lengkapnya di Sini
Apa pengertian Intermittent Fasting dan bagaimana cara melakukannya?
Intermittent Fasting merupakan sebuah program diet dengan cara mengurangi jam makan dan menambah jam 'puasa'. Puasa pada Intermittent Fasting diperbolehkan untuk minum air putih tanpa tambahan gula dan kalori yang masuk.
Jeda antara makan dan puasa pada program diet Intermittent Fasting biasanya memakai aturan 12-12, 14-10, bahkan 16-8 jam.
Aturan 12-12 yakni jika Anda makan terakhir pada pukul 20.00 WIB, maka Anda baru boleh makan lagi pada pukul 08.00 WIB. Sehingga, Anda memiliki waktu 12 jam untuk bebas makan dan 12 jam untuk berpuasa.
Jika Anda sudah terbiasa dengan aturan 12-12, maka Anda bisa menaikkan level program Intermittent Fasting dengan aturan 14-10.
Aturan 14-10 artinya Anda menambah jam puasa dan mengurangi jam bebas makan. Jika Anda makan terakhir pada pukul 20.00 WIB, maka Anda baru boleh makan lagi pada pukul 10.00 WIB.
Lalu, benarkah kacang almond dapat membantu menurunkan berat badan? Bagaimana cara mengonsumsinya?
Dilansir Seputar Lampung dari Pop Sugar, seseorang yang menjalankan program Intermittent Fasting membuktikan bahwa mengonsumsi kacang almond dapat membantu menurunkan berat badan.
Ia mengatakan bahwa sebelumnya ia telah menjalankan diet Intermittent Fasting namun tak kunjung berhasil. Bahkan, ketika jam puasa telah selesai dan ia mulai makan, ia merasa ingin makan lebih banyak karena rasa lapar yang berlebihan.
Namun, ketika ia mendengar saran dari sebuah podcast seorang ahli diet, ia melakukan saran tersebut dan ternyata berhasil. Ahli diet tersebut memberi saran untuk mengonsumsi segenggam kacang almond sebelum ia memulai makan dan sebelum ia mengakhiri jeda makan.
Cara mengonsumsi kacang almond untuk diet Intermittent Fasting:
1. Konsumsi segenggam kacang almond pada saat mulai makan di pagi atau siang hari ketika 'berbuka puasa'.
2. Tunggu 10 menit sebelum Anda bersiap untuk makan besar. Dengan begitu, Anda tidak akan lagi merasakan lapar yang berlebihan.
3. Kemudian, makan segenggam kacang almond sebelum Anda menutup jeda makan waktu sore atau malam hari.
Demikian cara mengonsumsi kacang almond yang benar untuk menurunkan berat badan pada program diet Intermittent Fasting. Selamat mencoba!***