SEPUTARLAMPUNG.COM – Mengapa dana Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp1 juta bagi karyawan pemilik rekening BNI dan BRI belum kunjung cair? Simak ulasan berikut.
Pencairan dana BLT subsidi gaji bagi para karyawan atau pekerja yang terdampak oleh pandemi Covid-19 kini akan memasuki pencairan tahap 5.
Hingga saat ini dana BLT subsidi gaji ini telah tersalurkan kepada 6.99 juta orang karyawan atau pekerja.
Dilansir Seputarlampung.com dari Website Kemnaker, Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (PHI & Jamsos) Kemnaker, Indah Anggoro Putri menjelaskan realisasi dan progres program BSU saat ini telah tersalurkan kepada 6.991.873 pekerja/buruh dengan alokasi anggaran sebesar Rp6.9 Triliun.
Proses pencairan BSU disalurkan melalui bank himpunan bank-bank negara (Himbara) yakni Bank BNI, BRI, BTN, BSI, dan Mandiri.
Khusus bagi pemilik rekening Bank Swasta Dirjen Indah mengatakan, sesuai arahan Menaker Ida Fauziyah, penyaluran BSU tahun 2021 ini, Kemnaker hanya menyalurkan BSU lewat rekening HIMBARA.
Sehingga pekerja yang telah memenuhi syarat dan lolos verifikasi, namun tak memiliki rekening HIMBARA, akan dibukakan rekening baru secara kolektif (burekol).
Meski Kemnaker sudah bersiap untuk mencairkan dana BLT subsidi gaji di tahap 5 ternyata banyak pekerja pemilik rekening BNI dan BRI yang belum menerima bantuan Rp1 juta ini. Apa penyebabnya?