Network
SEPUTAR LAMPUNG - Artikel kali merupakan pembahasan dan kunci jawaban Tema 7 kelas 6 halaman 45 46 47 buku tematik SD/MI subtema 1 pembelajaran 6.
Materi kali ini sangat bagus, yakni mengenai sikap keteladanan petugas pemadam kebakaran (Damkar) dalam menjalankan tugasnya.
Profesi damkar sangat populer di luar negeri. Banyak anak-anak di sana yang bercita-cita ingin menjadi petugas damkar saat mereka dewasa karena di mata anak-anak, petugas damkar adalah sosok yang sangat heroik.
Maka pada materi kali ini, siswa tidak hanya akan mengerjakan tugas Belajar di Rumah (BDR) seperti biasa, namun juga bisa meneladani sejumlah sikap-sikap positif petugas damkar yang bisa langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Sebelum mengerjakan tugas, siswa terlebih dahulu akan membaca cerita atau kisah seorang pemadam kebakaran pada halaman 45 dan 46. Pembahasan singkat dan kunci jawaban untuk tema 7 kelas 6 akan diuraikan lebih lanjut.
Seperti biasa, pembahasan dan kunci jawaban dalam artikel ini sifatnya hanyalah panduan. Siswa dan orang tua bebas untuk mengembangkan jawaban lain yang dirasa tepat.
Selain itu, mengingat pelajaran tematik bukan satu-satunya pelajaran yang harus dipelajari siswa selama Belajar dari Rumah (BDR), maka orang tua juga perlu membantu anak untuk merasa nyaman dalam mengerjakan tugas pelajaran yang lain.
Berikut kunci jawaban tema 7 kelas 6 halaman 45 46 47 buku tematik subtema 1 pembelajaran 6 tentang nilai-nilai yang bisa diteladani dari petugas pemadam kebakaran.
Ayo Membaca halaman 45-46
Komandan Damkar Meninggal saat Menyelamatkan Anak Buahnya
Petugas pemadam kebakaran (damkar) bertaruh nyawa saat memadamkan api. Tak sedikit dari mereka yang meninggal saat berusaha memadamkan api. Seorang petugas pemadam kebakaran bernama Pak Saiful mengenang komandannya yang meninggal saat memadamkan kebakaran di Blok M sekitar tahun 2005. Komandannya yang bernama Pak Subandi tersebut, saat itu terjebak kobaran api dan tidak dapat keluar. Selang air yang dibawa Pak Subandi terputus.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 3 Halaman 199 200 201 202 203 204: Perkembangan Teknologi Transportasi
“Pak Subandi sempat melemparkan topi keluar sebagai kode bahwa dia sedang dalam bahaya. Namun, tiba-tiba api meledak dan mengenai tubuhnya,” ungkap Pak Saiful.
Pak Saiful menceritakan bahwa Pak Subandi merupakan seorang pemimpin yang sangat peduli dengan anak buahnya. Meninggalnya Pak Subandi di lokasi kebakaran itu pun karena dia berusaha menyelamatkan tim pemadam yang sedang terjebak di dalam gedung yang sedang terbakar.
Petugas pemadam kebakaran yang telah rela berkorban tersebut saat itu menjabat sebagai Kepala Sektor Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan. Pengorbanan Pak Subandi menjadi pelajaran dan motivasi untuk membangun semangat anak buahnya dalam menjalankan tugas. Pak Suhada, seorang petugas pemadam kebakaran yang telah 30 tahun bertugas juga menceritakan pengalamannya. Banyak kejadian kritis yang sudah dia lewati selama menjalankan tugas.
“Kalau sudah di depan api, saya sering berpikir jangan-jangan hari ini saya mati. Tetapi alhamdulillah saya masih dikasih kesempatan hidup. Yang penting kita tulus menjalani tugas. Jangan banyak mengeluh,” kata Pak Suhada.
Pak Suhada menceritakan kalau kaki kirinya pernah melepuh terkena air panas saat memadamkan kebakaran di sebuah permukiman. Pak Suhada juga pernah terkena setrum dan runtuhan atap rumah. Kondisi saat kebakaran sangat riuh. Sering pemadam tidak sempat memeriksa kabelkabel listrik yang berserakan. Maka, risiko tersetrum pun harus dia hadapi.
(Sumber teks: https://www.merdeka.com/peristiwa/kisah-subandi-komandan-damkar-yang-tewassaat-selamatkan-anak-buah.html diunduh 10 Oktober 2017)
Baca Juga: Dua Bansos Tunai Ini Cair Lagi pada Februari 2021, Cek DTKS Sekarang Juga dan Berikut Caranya
Bagaimana, ceritanya sangat mengharukan bukan? Selanjutnya ayo bersiap untuk mengerjakan tugas berikutnya.
Ayo berdiskusi halaman 46
Diskusikan tugas-tugas berikut bersama kelompokmu.
Tuliskan pokok-pokok pikiran dari bacaan “Komandan Damkar Meninggal saat Menyelamatkan Anak Buahnya”.
Jawaban: Berikut pokok-pokok pikiran dalam artikel di atas yang diambil di setiap paragrafnya yakni:
1. Petugas pemadam kebakaran atau damkar bertaruh nyawa saat menjalankan tugasnya yakni memadamkan api
2. Pak Subandi sempat melemparkan topi keluar sebagai kode atau isyarat bahwa dia sedang dalam bahaya.
3. Pak Subandi merupakan seorang pemimpin yang sangat peduli dengan anak buahnya.
4. Pengorbanan Pak Subandi menjadi pelajaran dan motivasi untuk membangun semangat anak buahnya dalam menjalankan tugas.
5. Banyak kejadian kritis yang sudah dilewati Pak Suhada selama menjalankan tugas.
6. Pak Suhada sering berpikir tentang kematian saat berada di depan api.
7. Pak Suhada menceritakan kaki kirinya pernah melepuh terkena air panas saat memadamkan kebakaran di sebuah permukiman.
Selanjutnya ada 4 pertanyaan lain yang harus dikerjakan pada halaman 47, sebagai berikut.
1. Apa yang dapat kamu teladani dari petugas pemadam kebakaran?
Jawaban: Mereka memiliki nilai kemanusiaan yang sangat tinggi yaitu rela berkorban demi orang banyak meski harus mengesampingkan kepentingan pribadi bahkan mempertaruhkan nyawa saat menjalankan tugas.
2. Nilai ketuhanan apakah yang diterapkan oleh petugas pemadam kebakaran?
Jawaban: berserah diri kepada Tuhan atas nasib yang menimpa saat menjalankan tugas kemanusiaan.
3. Nilai kemanusiaan apakah yang diterapkan oleh petugas pemadam kebakaran?
Jawaban: Siaga dan rela berkorban untuk menyelamatkan orang lain.
4. Apa yang dapat kamu lakukan dalam upaya ikut membantu lingkunganmu menerapkan nilai-nilai ketuhanan dan kemanusiaan?
Jawaban: upaya yang dapat saya lakukan adalah dengan menjalankan perintah agama sebaik mungkin dan menolong orang-orang yang membutuhkan di sekitar terutama tetangga terdekat yang sedang kesusahan.
Demikian pembahasan dan kunci jawaban tema 7 kelas 6 halaman 45 46 47 subtema 1 pembelajaran 6 tentang nilai-nilai kepemimpinan dan keteladanan dari para dari para petugas pemadam kebakaran.
Tetap semangat belajar di rumah ya, semoga pandemi segera berlalu dan kita bisa kembali belajar secara tatap muka di sekolah.
Disclaimer: Penjelasan di atas adalah contoh pengerjaan soal latihan yang tidak bersifat baku, hanya bersifat panduan bagi orang tua dan guru. Untuk pertanyaan yang bersifat terbuka, siswa dan orang tua dapat mengembangkan jawaban lain yang juga relevan dengan pertanyaan.***
