Network
SEPUTARLAMPUNG.COM – Inilah 7 sebab yang membuat Kartu keluarga Sejahtera (KKS) PKH dan BPNT tidak terisi saldo bansos dari pemerintah lagi. Salah satunya karena adanya kartu BPJS.
KKS merupakan ATM yang dikeluarkan oleh bank penyalur bagi para penerima bansos pemerintah, seperti PKH dan BPNT.
Bagi para penerrimabansos pemerintah, seperrti PKH dan BPNT, KKS dikenal dengan nama ATM Merah Putih.
Lalu, apa sebabnya KKS ATM Merah Putih tidak terisi lagi dengan saldo bansos pemerintah?
Dilansir dari YouTube Pendamping Sosial, ada 7 alasan mengapa kartu KKS ATM Merah Putih tidak terisi saldo lagi, yakni:
Baca Juga: Apakah Bansos BPNT dan PKH Juni 2024 Sudah Cair? Cek Lewat Cara Mudah Ini tanpa Perlu ke ATM
1. KPM dinilai tidak memenuhi syarat komponen penerima bansos lagi
Hal ini hanya berlaku bagi penerima bansos PKH, di mana ada 3 komponen yang berhak menerima bantuan, yakni komponen kesehatan terdiri dari ibu hamil dan anak usia dini, kompinen pendidikan terdirir dai anak sekolah jenjang SD-SMA, dan komponen kesejahteraan sosial terdiri dai lansia dan disabilitas.
2. KPM mengundurkan diri karena merasa sudah tidak layak menjadi penerima bansos atau pemerintah telah mengeluarkannya dari DTKS lantaran dinilai sudah sejahtera.
3. KPM terdeteksi menerima bantuan double
4. KPM sudah bekerja dan memiliki upah di atas UMP atau UMK, di mana pekerja bersangkutan juga memiliki BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga: PIP 2024 Cair bagi Siswa SD-SMA Kriteria Ini, Simak Cara agar Jadi Penerima di Sini
5. KPM PKH atau BPNT tidak dilayakkan lagi sebagai penerima bansos oleh Pemerintah Daerah. Selain itu, ada lapaoran sanggah di aplikasi cek bansos yang menginformasikan bahwa KPM sudah mampu secara sosial ekonomi.'
6. Data KPM PKH atau BPNT tidak padan antara DTKS dan Dinas Dukcapil. Misalnya adanya kesalahan pada nama, NIK, atau tanggal lahir.
7. KPM memiliki pinjaman atau hutang yang menunggak di perbankan
Demikian 7 sebab KKS ATM Merah Putih KPM PKh dan BPNT tidak terisi saldo bansos pemerintah lagi, di mana salah satunya kaena adanya kartu BPKS Ketenagakerjaan, yang menunjukkan penerima telah bekerja seta mendapat upah di atas UMP/UMK.***
