Yenny juga mengatakan dirinya intens berkomunikasi dengan 3 Capres baik itu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto.
Meskipun mengaku dekat dengan ketiga nama yang akan maju menjadi Capres pada Pemilu 2024, hingga saat ini belum ada pengumuman resmi terkait dengan siapakah Yenny Wahid akan 'berjodoh'.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan pihaknya menghormati semua nama tokoh yang digadang-gadang bakal jadi Cawapres Prabowo Subianto, termasuk Yenny Wahid.
"Semua nama yang diunggulkan masyarakat bagi kami adalah nama-nama yang cukup memiliki kapasitas, kapabilitas dan kami menghormati kapasitas ketokohan itu, termasuk nama Ibu Yenny Wahid. Oleh karena itu, kami menghormati," kata Muzani.
Di sisi lain, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengatakan pihaknya tidak mempermasalahkan kedekatan Yenny Wahid dengan Capres yang diusung partainya, Ganjar Pranowo.
Sama seperti Muzani, Puan mengatakan PDIP terbuka terhadap nama-nama yang disebut publik cocok untuk mendampingi Ganjar.
"Kami terbuka untuk masuknya nama-nama dalam list yang nanti akan menjadi calon bakal Cawapres," kata Puan.
Adapun Juru bicara Anies Baswedan, Sudirman Said mengatakan bersyukur jika Yenny Wahid mempertimbangkan diri untuk menjadi bakal Cawapres Anies Baswedan.
“Kami bersyukur semakin banyak tokoh yang membuka diri, bersedia mempertimbangkan untuk menjadi pasangan Pak Anies," ujar Sudirman Said.